Saat Valorant pertama kali keluar, sistem anti-cheat-nya, Vanguard , mendapat banyak pujian dan reaksi. Pertama, ini sangat efektif untuk menghentikan para penipu meretas game melalui perangkat lunak atau perangkat keras.
Namun tak jarang beberapa pemain Valorant, disangka 'nge-cheat' oleh sistem.
Salah satunya adalah streamer JimmyJam, dia bersama teman-temannya kena banned Valorant saat berada di kantor utama Riot Games.
Baca Juga: Game Hyper Front Resmi Ditutup 10 April Mendatang karena Dianggap Terlalu Mirip Valorant
Dia bersama teman-temannya sesama streamer mendapat undangan ke HQ Riot Games. Mereka akhirnya memainkan mode dari Valorant Swift Play.
Namun tak berselang lama, mereka semua ter-banned oleh sistem Vanguard.
Salah satu temannya, Ahad, mengunggah video Twitter kejadian tersebut. Bahkan dia juga menunjukan layar dari JimmyJam yang bertuliskan pesan "Anda telah dilarang bermain Valorant".
Tidak hanya JimmyJam, streamer lain di ruang tersebut memiliki pesan yang sama, yaitu terdeteksi ada "cheater" dan pertandingan dihentikan.
JimmyJam sepertinya juga melihat keseruan situasi tersebut dengan me-retweet video tersebut, “Bro saya baru saja di banned di Valorant di Riot HQ lmao (tertawa lepas) gimana?”
Adapun apa yang menyebabkan ter-banned itu belum dijelaskan. Mungkin para streamer diundang untuk menguji sesuatu yang baru.
Baca Juga: Gemoy! Streamer Valorant ini Nge-Clutch Musuh Sambil Nyanyi 'OMG' NewJeans
Atau mungkin hanya kasus kesalahan deteksi palsu dari Vanguard.
Artikel menarik lainnya:
- Ubisoft dan Riot Games Bersatu untuk Berantas Player Toxic
- Pertempuran Terakhir Fase Liga FFML Season 7: Habis-habisan atau Pulang!
- Nuon Games Rilis Game Horor Cursed Mansion, Publisher Lokal Bidik Pasar Amerika dan Eropa
