INDOZONE.ID - Tangis streamer Twitch yang bernama QTCinderella atau dikenal sebagai Blaire pecah, setelah menjadi korban deepfake video porno.
Setelah video palsunya tersebar, Blaire menceritakan bahwa dirinya mendapat banyak sekali pesan masuk lewat DM media sosialnya. Merasa risih, Blaire pun mengutuk siapapun yang mengirimkan pesan tersebut dengan niat yang buruk.
Baca Juga: Keren! Pakai Teknologi Deepfake, Streamer Ini 'Sulap' Dirinya Jadi Keanu Reeves
Blaire merasa dirinya sangat lelah dan rasa sakit hatinya tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata. Ungkapannya ini seolah-olah menggambarkan bagaimana kecewanya Blaire terhadap oknum tidak bertanggung jawab, yang menyebarkan video palsunya.
"Aku sangat lelah dan aku pikir kalian perlu tahu seperti apa rasa sakitnya karena hal ini," cerita Blaire sembari menahan tangisnya, dikutip dari New York Post.
"Seperti inilah rasanya dihina. Inilah rasanya dimanfaatkan, seperti inilah rasanya melihat dirimu telanjang di luar keinginan tersebar di seluruh internet. Seperti inilah gambarannya," sambungnya.

Lebih jauh, sang streamer juga berjanji akan menuntut orang yang rela mengeluarkan uang untuk membuat video deepfake wajahnya. Orang tersebut adalah Atroic, yang sebelumnya sudah meminta maaf atas tingkahnya yang merugikan banyak orang, termasuk Blaire dan Pokimane.
"Kepada orang yang membuat situs web itu, aku akan menuntutmu. Aku berjanji, dengan segenap jiwaku, aku akan menuntutmu," tegasnya.
Baca Juga: Lagi Live di TikTok, Streamer Listy Chan Coba Bunuh Diri: Tangan Berlumuran Darah!
Tentang Deepfake
Deepfake adalah istirlah yang berasal dari teknologi dasar "deep learning", yang merupakan salah satu bentuk kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).
Teknologi ini kerap digunakan oleh 'penjahat dunia maya' untuk menukar wajah seseorang dari sebuah video yang memperlihatkan wajah orang lainnya.
Video tersebut bisa diatur sedemikian rupa untuk dapat membuat percakapan atau monolog yang sangat real sehingga bisa menipu banyak orang.