Beberapa waktu belakangan, banyak rumor beredar mengenai PS5 versi terbaru yang akan dirilis oleh perusahaan, seperti PS5 Pro dan PS5 Slim.
Namun, kedua rumor tersebut ternyata salah! Gizmochina melaporkan jika model baru dari PS5 akan hadir dengan driver disk yang dapat dilepas.
Baca Juga: Saingi PlayStation, Xbox Rilis Controller Desain Camo, Berapa Ya Harganya?
Pada Jumat (30/12/2022), jurnalis terkenal dan orang dalam Tom Henderson menyatakan bahwa Sony akan memperkenalkan konsol baru tersebut pada awal tahun 2023. Namun, penjualannya baru dimulai pada bulan September mendatang.
Lebih lanjut, Henderson mengatakan bahwa dia memiliki akses ke hampir semua hal tentang PS5 versi terbaru, mulai dari gambar hingga rencana penjualan. Menurutnya, PS5 baru akan memiliki driver disk terpisah, tentu hal ini akan mengurangi biaya pengiriman dan produksi.
Bukan hanya itu saja, menurut Henderson, beberapa pengembang saat ini sedang menguji coba konsol baru tersebut sebelum diperkenalkan secara global.
Sebagai pengingat, Wakil Presiden Sony, Hideaki Nishino, baru-baru ini mengungkapkan bahwa 2023 akan menjadi tahun yang menyenangkan untuk perangkat PS5. Sony mengharapkan untuk menjual sekitar 30 juta unit pada tahun fiskal berikutnya. Model PS5 terbaru mungkin saja menjadi kunci keberhasilannya.
Baca Juga: Megah Banget! Main PlayStation 1 di TV Ukuran 420 Inci
Seperti yang sudah sama-sama kita tau, PS5 adalah kesuksesan yang tak terbantahkan bagi perusahaan tersebut. Konsol tersebut diperkenalkan pada pertengahan tahun 2020 dan diluncurkan pada bulan November di tahun yang sama. Namun, butuh beberapa bulan untuk mendapatkan daya tarik di pasar karena kekurangan pasokan.
Kendala yang berawal dari pandemi, masih memengaruhi produksi konsol. Situasinya membaik tahun ini, tetapi konsol tersebut masih jauh dari jumlah penjualan yang ditaklukkan oleh PS4.
Di antara kekurangan komponen, biaya produksi meningkat, dan inflasi global memaksa Sony menaikkan harga konsol di beberapa pasar. Kini, Sony memiliki solusi yang dapat meningkatkan stok dan mengurangi biaya produksi.
