Pada akhir tahun 2019 lalu Mojang sempat merilis sebuah game bernama Minecraft Earth yang hadir dengan memanfaatkan teknologi Augmented Reality atau AR. Game tersebut pun dirilis di platform mobile seperti iOS dan juga Android.
Buat kalian yang belum tahu, di Minecraft Earth para pemain dapat membangun bangunan sendiri dengan menggunakan block-block Minecraft dan diletakkan di dunia nyata. Selain itu game ini juga menghadirkan fitur location-based yang membuat pemain harus berpetualang untuk mencari resource atau hal baru.
Namun baru saja Mojang telah mengumumkan kabar yang cukup buruk dimana pihaknya telah memutuskan untuk menghentikan dukungan terhadap game ini di bulan Juni 2021 mendatang.
Alasan Mojang menghentikan dukungan untuk game Minecraft Earth ini adalah karena game tersebut tidak mungkin dapat berkembang di situasi pandemi virus corona yang membuat orang-orang tidak bisa keluar rumah apalagi hanya untuk bermain game.
"Minecraft Earth di desain dengan pergerakan bebas serta menghadirkan permainan yang kolaboratif, dua hal ini bisa dibilang tidak mungkin bisa dilakukan di situasi global seperti saat ini," ucap pihak Mojang.
"Alhasil, kami harus mengambil keputusan sulit untuk mengalokasikan tim kami untuk menghadirkan hal-hal lain yang lebih berguna untuk komunitas Minecraft dan kami bakal menghentikan dukungan Minecraft Earth di bulan Juni 2021," lanjut Mojang.
Diketahui bahwa nantinya Mojang akan menggulirkan update terakhir untuk Minecraft Earth dimana dalam update tersebut, pihaknya akan menghapus sistem transaksi dengan uang asli hingga mengurangi biaya yang diperlukan pemain agar gamenya makin mudah.
