Prediksi: Jumlah Gamers di Asia Tahun 2026 Bakal Menjamur, Bisa Sampai 1 Miliar!

- Minggu, 15 Januari 2023 | 00:30 WIB
Ilustrasi Gamers. (REUTERS/Stringer)
Ilustrasi Gamers. (REUTERS/Stringer)

Berdasarkan laporan penelitian dari Niko Partners, perkembangan industri video game di 10 negara Asia bakal meningkat pesat di tahun 2026 nanti.

Disebutkan pada tahun 2026, jumlah gamers PC dan mobile di Asia bisa tembus ke angka 1 miliar yang tentu saja sudah sangat banyak.

Baca Juga: Sosok Rachel Chia: BA EVOS Esports yang Cantiknya Bikin Gamers Kesengsem!

Dari 10 negara Asia yang berkontribusi dalam industri video game seperti Taipei, Malaysia, Indonesia, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, Jepang, hingga Korea, India menjadi negara yang diprediksi memiliki pertumbuhan paling besar.

Niko Partners juga menyebutkan bahwa industri game mobile di 10 negara Asia tersebut bakal bisa menghasilkan pendapatan hingga US$41,4 miliar di tahun 2026 mendatang.

-
Ilustrasi Gamers. (REUTERS/Florence Lo)

Tentunya jika prediksi ini benar, hal tersebut menjadi kabar baik bagi industri game di Asia. Tak hanya dari sisi pengembangan game tetapi juga di bidang esports.

Beberapa waktu yang lalu, Kepala Bidang Hukum dan Legalitas sekaligus juru bicara Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI), Yudistira Adipratama, mengatakan esports menjadi salah satu sektor pasar baru dengan perkembangan yang sangat pesat di Indonesia.

Baca Juga: Sosok Rachel Chia: BA EVOS Esports yang Cantiknya Bikin Gamers Kesengsem!

-
M4 World Championship 2023 yang digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta. (Indozone/Bagas Aulia Ananto)

Menurut Yudistira, potensi tersebut patut dilirik Australia dan juga komunitas internasional, terutama sebagai bagian dari perekonomian digital Indonesia yang bertumbuh cepat.

"Momentum perkembangan esports di Indonesia maupun secara global sangat positif. Terdapat 465 juta penonton esports di seluruh dunia, naik 6,7 persen dari tahun sebelumnya, dan lebih dari 3,24 miliar pemain game secara keseluruhan. Indonesia sendiri memiliki lebih dari 53 juta pemain game dan terus bertambah," kata Yudistira, dikutip dari Antara.

Lebih lanjut, Yudhistira menjelaskan jika pesatnya pertumbuhan dunia esports di Indonesia tidak terlepas dari dukungan pemerintah terhadap ekosistem baru ini. FYI, esports di Indonesia sendiri sudah masuk ke dalam salah satu poin pembahasan di Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan.

"Pesatnya pertumbuhan esports tentunya tidak bisa dipisahkan dari dukungan pemerintah Indonesia terhadap ekosistem game dan esports Tanah Air, antara lain melalui pengakuannya terhadap esports sebagai cabang olahraga yang kompetitif dalam salah satu poin pembahasan di Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan," tegas Yudhistira.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Streamer Terkenal Ninja Umumkan Idap Kanker Kulit

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:36 WIB
X