CEO PlayStation Sebut Masa Depan dari VR untuk Game Masih Sangat Jauh!

- Jumat, 30 Oktober 2020 | 10:00 WIB
Ilustrasi logo console PlayStation buatan Sony (Ilustrasi/INDOZONE/Ferry/PlayStation)
Ilustrasi logo console PlayStation buatan Sony (Ilustrasi/INDOZONE/Ferry/PlayStation)

Sony pada tanggal 12 November mendatang segera meluncurkan console PlayStation 5 secara resmi dan banyak sekali penggemar yang sudah tidak sabar agar bisa langsung mencoba merasakan console tersebut.

Namun tampaknya di tahun ini Sony tidak terlalu berfokus untuk memberikan komentar terkait game VR (Virtual Reality) atau perangkat VR sama sekali. Karena mengundang banyak pertanyaan dari para fans, akhirnya CEO PlayStation yaitu Jim Ryan pun memberikan tanggapannya.

-
Perangkat PlayStation VR dan beberapa aksesorisnya (photo/Sony Interactive Entertainment)

Berbicara kepada The Washington Post, Ryan mengatakan bahwa bahwa salah satu hal yang membuat mereka masih belum berfokus kepada perangkat VR adalah karena masa depan dari VR sendiri disebut masih membutuhkan waktu lama.

"Saya pikir kita masih perlu waktu lebih lama untuk melihat masa depan dari VR, kami percaya bahwa VR akan menjadi komponen penting dari entertainment, namun apakah itu terjadi di tahun ini, tidak, tahun depan, tidak," ucap Jim Ryan.

Namun Sony sendiri sebelumnya mengonfirmasi bahwa pihaknya sampai saat ini sudah menjual 5 juta unit perangkat PlayStation VR yang bisa disebut cukup banyak. Tapi tampaknya bagi Sony angka tersebut masih belum bisa menyimpulkan bahwa era game VR sudah dimulai.

Apalagi saat ini masih belum banyak game-game VR berkualitas tinggi yang dihadirkan. Salah satu game VR yang cukup terkenal karena kualitas yang dihadirkan antara lain adalah Beat Saber buatan Beat Games dan Half-Life: Alyx buatan Valve (itupun tidak dirilis di PS).

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Streamer Terkenal Ninja Umumkan Idap Kanker Kulit

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:36 WIB
X