Di Death Stranding, Hidup dan Mati NPC Ditentukan Oleh Para Pemain

- Selasa, 8 Oktober 2019 | 11:33 WIB
photo/PlayStation/KojimaProductions
photo/PlayStation/KojimaProductions

Dalam membuat sebuah game menjadi lebih realistis, biasanya para developer game akan membuat sebuah sistem dimana para NPC (Non-player Character) bisa meninggal dan hilang untuk selama-lamanya. Biasanya sistem ini ditemukan di game bergenre RPG.

Namun apa jadinya jika sistem tersebut diterapkan di game bergenre Action-adventure? Hal tersebut lah yang dilakukan oleh Hideo Kojima selaku produser dari game Death Stranding yang akan diluncurkan beberapa minggu lagi.

Melalui sebuah event yang bertajuk Garage Museum of Art di Moscow, Russia, Kojima mengatakan bahwa terdapat NPC yang bisa meninggal dan hilang selamanya jika para pemain melupakan NPC tersebut dan tidak mengurusnya dengan baik.

"Kami punya karakter yang tinggal jauh di bawah tanah. Karakter tersebut sakit dan harus membutuhkan obat. Sam (pemain) dapat membawakan obat kepadanya secara berkala dan karakter tersebut akan menceritakan masa lalunya" ucap Kojima di event tersebut.

Tentunya hal tersebut membuat gameplay dari game ini semakin bervariasi. Pasalnya para pemain dapat memilih dua pilihan yaitu tetap memberikan obat kepada NPC tersebut atau membiarkannya dan tetap melanjutkan perjalanan.

"Namun pemain tentunya akan semakin menjauh dari karakter tersebut. Saya yakin akan ada pemain yang melupakannya. Jika pemain tidak membawakannya obat dalam waktu yang lama, karakter tersebut akan mati dan tidak akan pernah kembali lagi" lanjut Kojima.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Streamer Terkenal Ninja Umumkan Idap Kanker Kulit

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:36 WIB
X