Setelah mengumumkan roster CS:GO barunya yang beranggotakan pemain asal Brazil, BOOM Esports pun siap untuk bertanding di turnamen ESL Pro League Season XI untuk melawan tim-tim CS:GO kuat lainnya.
Namun baru saja organisasi Esports yang dibentuk di Indonesia tersebut mengumumkan bahwa pihaknya telah memutuskan untuk tak bertanding di turnamen tersebut dan akan digantikan oleh Team Spirit.
Chief Executive Officer dari BOOM Esports, Gary Ongko Putera mengatakan bahwa mereka telah mengambil keputusan tersebut setelah melakukan berbagai pertimbangan.
"Jadi tim kita sebenarnya sudah di Malta dan siap bermain di Grup A. Tapi karena corona, tiba-tiba fasilitas bootcamp kita mengatakan bahwa para pemain terancam untuk di lockdown," ucap Gary saat dihubungi langsung oleh INDOZONE.
Selain itu Gary juga merasa khawatir dengan kesehatan para pemain sehingga ia memutuskan untuk absen dari turnamen tersebut.
"Karena situasi di Brazil memburuk, pemain juga memilih untuk pulang saja dan tidak bertanding," lanjut Gary.
Beruntung pihak ESL diketahui tetap akan memberi slot kepada BOOM Esports untuk bertanding pada turnamen ESL Pro League Season XII karena mereka memaklumi keputusan yang diambil oleh BOOM.
"Untungnya ESL mengerti dan kita tetap diberikan slot untuk Season 12," tutup Gary.
