Rawon Brintik, Warung Rawon Tertua di Malang Buka Sejak Zaman Penjajahan Jepang

- Rabu, 11 Januari 2023 | 10:36 WIB
Rawon Brintik, buka sejak zaman penjajahan Jepang. (Z Creators/Octavianne Widjaja)
Rawon Brintik, buka sejak zaman penjajahan Jepang. (Z Creators/Octavianne Widjaja)

Bagi warga Malang, Rawon Brintik merupakan salah satu kuliner legendaris. Berdiri sejak 1942 saat penjajahan Jepang, Warung Rawon Brintik didirikan oleh Napsiah. 

Warung ini awalnya buka di kawasan Jalan Gatot Subroto, lalu pindah ke Jalan KH. Ahmad Dahlan No. 39, Sukoharjo, Malang, Jawa Timur. Bangunan warung ini enggak pernah berubah. 

-
Warung Rawon Brintik, buka sejak zaman penjajahan Jepang. (Z Creators/Octavianne Widjaja)

Saat ini Warung Rawon Brintik sudah dilanjutkan oleh generasi keempat yang bernama Arif Fadilah. Menu yang terkenal dari warung ini adalah rawon daging dan semur dagingnya. 

Seporsi Rawon Brintik dibanderol seharga Rp27 ribu. Potongan dagingnya besar-besar dan kuahnya tidak pelit atau sampai meluber dengan nasi putih hangat. 

Baca juga: Rawon Cak Wott Kumis, Kuliner yang Lagi Viral di Malang Antrenya Panjang Kayak Kereta

-
Warung Rawon Brintik. (Z Creators/Octavianne Widjaja)

Meskipun sudah dipegang oleh generasi keempat, rasa rawon di warung ini tidak pernah berubah karena masih menggunakan resep yang sama. Bahkan untuk menjaga rasa, memasaknya masih menggunakan tungku kayu bakar. 

Bagi kamu yang ingin mencicipi, Rawon Brintik buka mulai dari pukul 05.00-16.00 sore. Selamat mencoba! 

Artikel menarik lainnya: 

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.

-
Z Creators

Editor: Yayan Supriyanto

Tags

Rekomendasi

Terkini

Resep Tape Ketan Manis Anti Gagal

Kamis, 18 April 2024 | 08:15 WIB
X