Minyak kelapa dan minyak zaitun adalah dua minyak goreng dengan reputasi kuat untuk memberi manfaat kesehatan.
Karena kedua minyak ini memiliki sifat yang berbeda bagaimana kita harus memilih satu diantara keduanya?
Perbedaan minyak zaitun dan minyak kepala
Antara minyak zaitun dan minyak kepala mempunyai nutrisi yang berbeda. Minyak kepala mengandung lebih banyak lemak jenuh dibanding minyak zaitun.
Hal ini berlaku baik untuk minyak kelapa murni (atau virgin) dan minyak kelapa sulingan. Lemak jenuh meningkatkan level low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat dan dapat menyebabkan penyumbatan arteri.
Sementara minyak zaitun memiliki kadar lemah jenuh yang jauh lebih sedikit. Terlebih minyak zaitun extra virgin yang penuh dengan polifenol yang bermanfaat untuk melawan peradangan.
Jika dihitung kalorinya, satu sendok makan minyak zaitun mengandung 120 kalori. Sedangkan minyak kelapa 130 Kkal per sendok makan.
Minyak kelapa mentah diekstrak dari daging kelapa segar dan memiliki rasa kelapa yang mencolok. Minyak kelapa olahan berasal dari daging kelapa yang dikeringkan dan memiliki rasa yang netral.
Sedangkan minyak zaitun extra virgin memiliki rasa herba khas yang mirip dengan rasa zaitun hijau dan mungkin juga memiliki sedikit rasa sedikit pedas.
Kapan kamu menggunakan minyak kelapa dan minyak zaitun?
Terlepas dari mana yang lebih baik minyak kelapa dan minyak zaitun punya kegunaannya masing-masing dalam menu masakan. Minyak kelapa dapat digunakan untuk masakan-masakan Asia Tenggara karena akan menambah kekayaan rasa.
Sementara minyak zaitun extra virgin lebih cocok digunakan dalam salad dan hidangan yang dimasak dengan api kecil karena di situlah rasa serta nutrisinya paling bermanfaat.
