Sambal merupakan sajian wajib yang harus selalu ada di meja makan orang Indonesia. Bagi sebagian orang Indonesia, makan tidak lengkap jika tidak memakai sambal.
Biasanya, setiap sambal yang dimasak dengan orang yang berbeda selalu memiliki cita rasa yang berbeda pula. Makanya tidak heran jika sambal kesukaan yang dibuat oleh seseorang tidak akan dihabiskan langsung dan menyimpannya agar bisa disantap kembali.
Kebanyakan orang akan menyimpan sambal di dalam kulkas agar bisa awet dan tak berbau. Sebenarnya, untuk menyimpan sambal di kulkas pun harus ada cara tertentu yang harus diperhatikan.
Seperti yang diungkapkan oleh Celebrity Chef Yuda Bustara, karena dia biasanya memasak sambal untuk banyak orang, agar tidak repot untuk selanjutnya, dia memilih menyimpan sambal yang sudah matang di dalam wadah-wadah kecil yang nantinya bisa dihangatkan kembali.
Apa yang dilakukan Chef Yuda tersebut ternyata sangat ampun membuat sambal menjadi tahan lama. Bahkan kata dia, dengan cara begitu sambalnya bisa bertahan sampai satu bulan jika dibekukan, dan satu minggu jika tidak diletakkan ke dalam freezer.
Tapi ada satu hal yang perlu perhatikan. Kata dia, jika sambal yang sudah beku kemudian dilelehkan, maka tidak disarankan untuk dibekukan kembali.
Terkait dengan perubahan rasa pada sambal yang terkadang berubah menjadi asam. Menurut dia, itu bergantung pada tingkat oksidasinya atau terdapat kesalahan dalam menyimpan sambal.
