Gerobak es cendol Bandung di samping Masjid Cut Meutia, atau sekitar Stasiun Gondangdia, Jakarta Pusat nampak selalu ramai pembeli. Sepanjang siang, pedagangnya enggak berhenti melayani. Kiki, sang penjual mengaku baru berjualan selama 5 bulan, tapi selama itu pula gerobaknya enggak pernah sepi.
Bahkan beberapa instansi pemerintahan dan perusahaan media terbesar di sekitar Gondangdia menjadi langganan es cendol olahannya.
“Kalau instansi pemerintah dan grup televisi besar itu bisa pesan sampai 200 - 250 cup dan rutin setiap minggunya,” kata Kiki saat ditemui Z Creator Vivi Sanusi.
Gerobak es cendol milik Kiki menjual dua varian rasa, es cendol biasa atau es cendol dengan campuran durian. Kiki juga enggak asal memilih duriannya. Ia mengaku membeli durian dari gerai durian Ucok Medan. Menurutnya durian Ucok rasanya jauh lebih enak bila dicampur dengan es cendolnya.
Baca Juga: Cuan! Es Dawet Durian Pasar Johar Menggiurkan, Omzet Per Harinya Ngalahin Gaji Karyawan
Saat Vivi Sanusi memesan, ia mendapat satu cup es cendol segar dicampur durian dan santan, lalu guyuran gula merah sebagai penambah cita rasa. Segar, apalagi di tengah cuaca siang hari yang terik. Harganya tergolong murah, cuma Rp13 ribu per cup.
Dalam sehari Kiki mengaku bisa menghabiskan 400 cup es durian. Dengan modal awal Rp350 ribu kini Kiki sudah menikmati manisnya keuntungan yang berkali-lipat.
Gerobak es cendol ini buka setiap hari dari jam 09.00 - 16.00 WIB.
Artikel Menarik Lainnya:
-
Makan Burger Karen's Diner Seharga Ratusan Ribu tapi Dijutekkin Pelayannya, Worth It Gak?
-
Bak Pahlawan! Pagar Betis 1 Km Sambut Kedatangan Nono Bocah Jenius NTT di Kampung Halaman
-
Banjir Hadiah, Segini Nominal Beasiswa yang Diterima Nono Bocah NTT Juara Matematika Dunia
- Wow! Di Resto Ini Sayur Lodeh Naik Kelas, Disajikan dengan Ikan Salmon Premium!
-
Momen Hater Pengancam Minta Maaf dan Memeluk Rizky Billar, Berakhir Damai?
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.