Jenang adalah makanan khas Indonesia yang terbuat dari tepung ketan atau beras yang direbus dalam air dengan gula dan santan. Jenang biasanya disajikan sebagai hidangan penutup atau camilan tradisional.
Jenang memiliki berbagai macam jenis tergantung dari bahan tambahan yang digunakan. Ada jenang ketan hitam yang dibuat dengan menggunakan tepung ketan hitam, gula merah, dan santan.
Ada juga jenang abang yang terbuat dari tepung ketan putih, gula merah, dan parutan kelapa. Selain itu, ada pula jenang sumsum yang terbuat dari tepung ketan putih, gula pasir, dan santan, dengan tambahan isi sumsum pada bagian tengahnya.
Jenang Gempol Bu Asmirantinah di Jogja
Salah satu jenang andalan di Jogja yang jangan kalian lewatkan yaitu Jenang Gempol Bu Asmirantinah. Jenang ini berlokasi di event-event tertentu seperti Pasar Kangen, Prambanan Jazz, Acara Kraton, dan Acara Pasar Tani. Jenang ini memiliki rasa yang manis dan kental, serta tekstur yang lembut dan kenyal.
Usaha ini sudah dirintis sejak tahun 2016 oleh Bu Asmirantinah, yang menyajikan aneka jenang dengan berbagai jenis dan warna yang menarik perhatian.
Jenang Gempol Bu Asmirantinah menawarkan berbagai macam jenis, antara lain jenang mutiara, jenang candil, jenang sumsum, jenang baro-baro, blowok, ketan hitam, grendul, dan masih banyak lagi.
Setiap jenis jenang memiliki rasa yang khas dan berbeda-beda tergantung dari bahan dominan yang digunakan, namun semuanya memiliki tekstur yang kenyal dan manis yang sangat lezat.
Jenang Warna Warni dari Bahan Alami
Keunikan dari Jenang Gempol Bu Asmirantinah adalah warna-warni yang diberikan pada setiap jenis jenang. '
Warna-warna tersebut berasal dari bahan alami seperti daun pandan, bunga telang, dan juga bahan-bahan lain yang dapat memberikan rasa dan warna yang lebih variatif.
Selain itu, Jenang Gempol Bu Asmirantinah juga menggunakan bahan-bahan yang berkualitas dan tidak mengandung bahan pengawet, sehingga jenang yang disajikan sangatlah sehat dan aman dikonsumsi.
Yang tak kalah menarik, jenang ini disajikan diatas piring jadul berlapiskan daun pisang dengan sendok dari batok kelapa yang memberikan sensasi tersendiri saat menikmati jenang.
Karena rasanya yang enak dan beraneka ragam jenis serta warnanya yang menarik dan penyajian yang unik, Jenang Gempol Bu Asmirantinah banyak diminati oleh masyarakat sekitar dan wisatawan yang berkunjung ke event-event tersebut.
Tidak heran jika dalam sehari jenang ini bisa habis terjual sebanyak 200 sampai 250 porsi.
Artikel Menarik Lainnya:
