Ternyata banyak vegetasi di hutan Riau yang enggak banyak diketahui orang awam. Seperti buah unik berukuran kecil ini, yang lebih akrab disebut warga sebagai Buah Sumbat Labu.
Seperti yang disampaikan Hermawan, warga Kabupaten Siak, Riau yang secara tidak sengaja menemukannya di hutan pada akhir pekan lalu.
"Awalnya diajak teman untuk ke kebunnya di Kampung Sungai Pinang, Kecamatan Mempura. Ternyata malah ketemu buah unik, warga setempat menyebutnya Buah Sumbat Labu," sebutnya.
Seperti pohon ceri, pohon buah sumbat labu tinggi dan rimbun. Sekilas buah ini mirip dengan buah Biwa atau Anggur Karo atau dalam bahasa lainnya loquat, yang konon berasal dari China ribuan tahun lalu.
Meski sedikit sama, tetapi buah sumbat labu ini jauh berbeda. Karena buahnya enggak besar, hanya seukuran melinjo. Buahnya juga jarang-jarang, enggak menumpuk di satu ranting.
Kalau masak, buahnya berwarna kuning. Tapi kalau dimakan, rasanya sangat asam.
"Beda sekali dengan buah Biwa. Ini bentuknya lonjong, oval. Bijinya dilapisi daging tipis dan berair. Airnya pun sangat asam," ujar Hermawan.
Menurut Hermawan buah sumbat labu ini enggak akan bisa kamu jumpai di toko buah-buahan. Sebab memang pohonnya yang jarang dan rasa asamnya yang enggak semua orang suka.
Dirinya berharap ada pihak atau dinas pertanian yang tertarik lebih meneliti buah sumbat labu, termasuk khasiat buahnya.
"Karena sayang kalau kekayaan hutan kita ini nanti bakal punah, akibat pembukaan hutan untuk perkebunan. Kita tidak pernah tahu khasiat buah sumbat labu, kalau tidak ada yang mau meneliti," tutupnya.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.