Presiden Jokowi baru saja mengumumkan bahwa ibu kota Republik Indonesia akan pindah ke provinsi paling tengah di Indonesia, yaitu Kalimantan Timur, tepatnya di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan Sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara.
Dipilihnya daerah di Kalimantan Timur untuk menggantikan Jakarta tentu sudah menjadi pertimbangan. Misalnya saja hal yang sering kali disebutkan yaitu lokasi yang sangat minim dari risiko bencana alam.
Selain kebudayaan dan destinasi wisatanya, membicarakan Kalimantan Timur tidak sah kalau belum menyinggung soal kuliner khasnya. Nah, kali ini Indozone akan merangkum 5 kuliner khas Kalimantan Timur yang #KAMUHARUSTAU.
Ayam Cincane
Berbahan dasar ayam kampung, kuliner ayam cincane merupakan sajian ayam bakar yang dipadukan dengan sambal tomat. Namun sebelum dibakar, ayam terlebih dahulu diungkep dengan bumbu khas.
Setelah matang dibakar, kemudian dibalurkan dengan sambal tomat yang membuat sajian ayam cincane terlihat begitu menggoda.
Nasi Bekepor
Nasi bekepor saat ini terbilang sangat sulit untuk ditemukan. Nasi yang terdiri dari ikan asin, nasi yang dicampur dengan minyak sayur, dan rempah-rempah lainnya memang memiliki cita rasa yang sangat lezat.
Nasi bekepor akan dihidangkan bersama sayur gangan asam khas Kutai, yaitu sayur asam yang berbahan dasar ikan dan ubi manis.
Sate Payau
Sate ini sangat berbeda dari sate lainnya di Indonesia. Karena apa? Karena sate payau terbuat dari daging rusa. Ya, jadi daging rusa itu memang sudah sangat biasa dikonsumsi oleh orang-orang Kalimantan Timur.
Mendengar sate payau memang membuat penasaran. Namun karena rusa termasuk hewan yang dilindungi, jadi kamu hanya bisa menemukan sate di upacara adat tertentu ataupun acara festival kesenian Kalimantan Timur.
Sambal Raja
Setiap daerah pasti memiliki sambal yang khas. Termasuk Kalimantan Timur dengan Sambal Raja-nya. Sambal ini terdiri dari kacang panjang, terong ungu, bawang merah, cabai merah, rawit, dan telur rebus yang dicincang-cincang.
Biasanya, sambal raja disantap bersama nasi putih yang hangat dan tentu saja sangat menggugah selera.
Gence Ruan
Gence ruan merupakan sajian kuliner yang terbuat dari ikan harun atau dalam bahasa Indonesia disebut ikan gabus. Ikan gabus dibakar dan dibalurkan dengan bumbu tumis.
Setelah ikan matang. Gence ruan disajikan bersama sambal ruan dan tumis daun pakis yang lezat.
Hmmmm, kelihatannya sangat lezat sekali ya makanan khas dari daerah bakal ibu kota Indonesia ini.
