Nasi Panas Dapat Tingkatkan Gula Darah Bagi Penderita Diabetes

- Minggu, 1 Maret 2020 | 14:48 WIB
Ilustrasi nasi panas. (Ist)
Ilustrasi nasi panas. (Ist)

Bagi orang Indonesia, bukan makan namanya kalau tanpa nasi. Ya, nasi sudah menjadi makanan pokok yang wajib ada. Bahkan, makan dianggap belum kenyang kalau tanpa memakan nasi.

Bicara soal nasi, selama ini banyak asumsi yang mengatakan bahwa mengonsumsi nasi panas berpotensi menaikkan kadar gula darah bagi seorang penderita diabetes. Lalu, apakah faktanya memang demikian?

Sebuah hasil penelitian yang dipublikasikan di dalam Journal of Diabetic Assocition pada 2005 menunjukkan bahwa kentang (karbohidrat serupa nasi) yang panas memiliki indeks glikemik yang lebih tinggi.

Dalam penelitian itu dijelaskan, kentang yang baru saja direbus memiliki indeks glikemik sebesar 89. Sementara, kentang yang sudah dingin memiliki indeks glikemik 56, atau lebih rendah.

Berdasarkan hasil penelitian itu, bisa menjadi pertimbangan bagi para penderita diabetes untuk tidak mengonsumsi nasi pada saat masih dalam keadaan hangat. Lebih disarankan, untuk mengonsumsi nasi ketika masih dalam keadaan sudah bersuhu ruang.

Lalu, dalam hasil penelitian yang dipublikasikan di Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition tahun 2005 juga menunjukkan bahwa nasi yang sudah didinginkan lalu dipanaskan akan kembali mengandung pati resisten 2.5 kali lebih banyak dari nasi yang masih hangat.

Itu artinya, mengonsumsi nasi yang sudah didinginkan terlebih dahulu sangat baik bagi kesehatan pencernaan. Sebab, pati resistan yang terkandung merupakan makanan baik bagi bakteri yang ada dalam usus manusia.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Resep Tape Ketan Manis Anti Gagal

Kamis, 18 April 2024 | 08:15 WIB
X