Bagi orang-orang yang mempraktikkan gaya hidup vegetarian, hari-hari akan mereka lalui tanpa mengonsumi daging.
Nah, biasanya ada beberapa makanan yang merek olah sebagai pengganti daging. Dan buah nangka telah bertahun-tahun menjadi anggota tetap dalam menu vegetarian untuk menggantikan daging.
Menurut California Rare Fruit Growers (CRFG), pohon nangka kemungkinan besar berasal dari India, kemudian menyebar ke seluruh Asia Tenggara, Hindia Timur dan Filipina.
Buah nangka memiliki rasa manis saat matang namun ketika buah masih mentah rasanya masih netral, kurang manis serta memiliki tekstur yang mirip robekan daging.
Tak hanya tekstur dan rasanya yang dapat menjadi pengganti daging. Namun juga nutrisi di dalam nangka.
Nangka mengandung antioksidan dan polifenol yang melawan radikal bebas dan peradangan penyebab penyakit.
Mengonsumsi nangka sebagai pengganti daging jelas saja lebih baik dari pada potongan daging yang berlemak dan tinggi kolestrol.
Nangka juga umumnya cocok dengan diet rendah karbohidrat. Karena satu porsi buah mentah mengandung kurang dari 1 gram gula dan hanya 5 gram karbohidrat.
Sayangnya buah nangka tidak memiliki banyak protein dibandingkan dengan pengganti daging lainnya. Satu porsi nangka polos 75 gram (2,65 ons) hanya mengandung 1 gram protein.
Jadi bagi para vegetarian atau kalian yang tengah diet daging dan ingin mengonsumsi nangka, masih membutuhkan sumber protein dari makanan lainnya.
Sementara untuk mengolah nangka menjadi pengganti daging dapat dengan memotong-motong nangka muda atau menghancurkannya terlebih dahulu.
Setelah itu nangka dapat Anda gunakan sebagimana daging atau ayam cabik dapat digunakan. Misalnya, campuran taco, ditumis, sandwich, kari dan aneka makanan lainnya.
