Apakah kamu masih bingung bagaimana membedakan antara baking soda dan baking powder? Jika dilihat secara bentuk, keduanya memang nyaris serupa. Makanya perbedaan keduanya sangat sulit ditemukan.
Terlebih lagi, fungsi keduanya sama-sama pengembang kue dan terbuat dari bahan kimia. Lalu, apa perbedaan spesifik antara keduanya?
Dilihat dari kandungannya
Baking soda atau dengan nama kimia natrium bikarbonat (NaHCO3), mengandung senyawa alkali yang akan bereaksi ketika bertemu dengan bahan makanan yang bersifat asam seperti yoghurt, cuka, dan buttermilk. Jadi, baking soda tidak akan bekerja jika ada tidak ada tambahan zat asam ke dalam bahan makanan.
Sedangkan baking powder sendiri sudah mengandung asam. Jadi sederhananya, baking powder dapat menggantikan baking soda, namun baking soda tidak bisa menjadi baking powder.
Cara kerja keduanya
Keduanya sama-sama bekerja dengan melepas gas karbondioksida. Makanya pada adonan kue selalu muncul gelembung-gelembung udara yang bakal membuat adonan kue mengembang. Namun seperti kandungannya yang sudah dijelaskan, baking soda perlu bahan makanan bersifat asam baru bisa bekerja, sementara baking powder tidak perlu lagi.
Metode penyimpanan
Baking soda yang belum dibuka bungkusnya umumnya dapat bertahan hingga 18 bulan. Namun jika sudah dibuka akan bertahan sampai 6 bulan saja. Sedangkan pada baking powder yang belum dibuka bungkusnya dapat bertahan selama 6 bulan, jika sudah dibuka hanya mampu bertahan di bawah 3 bulan saja. Ketahanan baking powder lebih pendek karena memang sudah mengandung zat asam.
