Jakarta Culinary Feastival (JCF) 2019 kali ini akan melayani minat kuliner publik dari berbagai aspek.
Mulai dari pilihan menu, format penjualan, hingga booth konsep makanan untuk berfoto.
JCF tahun ini mengangkat tema "In Bloom", yang menampilkan tren-tren terbaru dunia kuliner di industri makanan dan minuman.
Jakarta Culinary Feastival 2019 adalah agenda ke 6 kalinya. Sebelumnya, JCF diselenggarakan tahun 2009, 2010, dan 2012. Sempat vakum selama 4 tahun, Jakarta Culinary Festival kembali digelar pada tahun 2017, 2018 dan 2019.
Publik Relation Ismaya Group Kevin Wiyarnanda mengatakan tahun ini banyak didominasi penampilan chef lokal ketimbang internasional.
"Kami melihat di indonesia banyak sekali para chef yang berpotensi,” katanya, saat diwawancarai oleh Indozone di JCF 2019 Senayan City, Jakarta Pusat, Kamis (3/10).
Melalui ke-4 pilarnya, yaitu taste, sip, learn, dan fun, Kevin mengatakan bahwa JCF 2019 akan membawa pecinta kuliner ke sebuah perjalanan yang lengkap dengan menghadirkan puluhan tenant makanan dan minuman ternama, serta beragam aktivitas.
Festival ini dibagi menjadi 2 tempat: pertama, spoon tent di The Space, Senayan City. Dan kedua, fork tent di lobby selatan Senayan City.
"Spoon tent lebih kemakanan berat, sedangkan fork tent ke makanan ringan atau dessert," lanjutnya.
Brand Manager Ismaya Live Sarah Deshita mengatakan, lebih dari 49 culinary stars mancanegara dan Indonesia dari berbagai latar belakang seperti chef, mixologist, barista, dan F&B experts akan hadir selama 4 hari penuh ke depan di JCF 2019.
Selain menjajakan makanan, JCF 2019 juga menggelar acara pendukung, seperti demo masak. Dimana, figur-figur ternama di dunia kuliner dapat berinteraksi langsung dengan para pecinta kuliner.
Artikel Menarik Lainnya:
