Bungkus makanan yang kebanyakan terbuat dari plastik menjadi salah satu penyumbang sampah terbesar. Plastik yang sulit terurai membuatnya sangat tidak ramah terhadap lingkungan.
Nah, belum lama ini, berkat sebuah penelitian yang dilakukan di Thailand, Departemen Pertanian di negara itu berhasil membuat bungkus makanan yang sangat ramah lingkungan.
Mengutip Asia One, bungkus makanan yang dimaksud itu terbuat dari wortel dan bisa menjadi salah satu upaya untuk mengurangi sampah plastik.
"Jadi divisi penelitian departemen mencari alternatif ramah lingkungan dan menemukan bahwa wortel adalah kandidat yang paling cocok untuk membuat bungkus makanan," ujar Sermsuk Salakphet.
Karena terbuat dari wortel, bungkus makanan tersebut bisa dimakan karena sangat aman dikonsumsi.
Sebelum menciptakan bungkus makanan yang terbuat dari wortel, Sermsuk mengatakan bahwa pihaknya terlebih dahulu melakukan penelitian terhadap berbagai jenis buah dan sayuran yang mengandung pektin, selulosa, dan pati yang tinggi seperti kol ungu, tomat, mangga.
Setiap jenis buah dan sayuran dihaluskan dan kemudian ditipiskan. Setelah semuanya jadi, bahan yang terbuat dari wortel yang paling bisa udijadikan bungkus makanan yang ramah lingkungan.
"Wortel pada konsentrasi 30% menghasilkan hasil terbaik untuk elastisitas dan kekuatan. Kami juga menambahkan zat yang dapat dimakan lainnya untuk meningkatkan daya tahan pembungkus, termasuk 3 persen alginat dan 3,75% xyllitol," tutur Sermsuk.
Sermsuk juga menjelaskan bahwa bungkus makanan yang terbuat dari wortel ini bisa dipakai untuk membungkus buah yang diawetkan agar bertahan lebih lama hingga dua bulan.
"Selain itu, bungkus makanan ini sangat bergizi dengan 3,465 mikrogram beta karoten per bungkus," tambah Sermsuk.
