Bagi orang Indonesia, belum masuk ke dalam kategori 'makan' kalau menyantap sesuatu tanpa nasi. Padahal, mengonsumsi nasi secara berlebihan dianggap sangat tidak sehat untuk tubuh.
Anggapan itu bukan tanpa alasan, sebab di dalam nasi putih banyak mineral dan vitamin penting yang luput. Nasi juga dapat dengan mudah dipecah menjadi gula, makanya nasi disebutkan mampu meningkatkan gula darah dalam tubuh.
Efek dari itu adalah seseorang jadi mudah cepat lapar, alhasil terjadinya penambahan berat badan.
Tidak ada larangan untuk mengonsumsi nasi, namun sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan. Atau, kamu juga menggantikan nasi dengan bahan alternatif lainnya yang lebih sehat, kaya akan nutrisi dan tentunya bisa bikin perut kenyang serta tak mudah bikin cepat lapar.
Penasaran apa saja bahan alternatif pengganti nasi yang ideal? Berikut informasinya yang telah INDOZONE rangkum.
Gandum
Gandum disebutkan kaya akan selenium dan mineral yang sangat jarang ditemukan pada makanan lain. Selain itu, gandum juga dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Namun hanya saja, untuk membuatnya memang butuh waktu yang agak lama jika dibanding memproses beras menjadi nasi.
Ubi Jalar
Menurut sebuah studi menyebutkan, bahwa dalam setiap 200 gram ubi jalar terdiri dari 180 kalor, 41,4 karbohidrat, hingga 0,3 gram lemak. Selain itu, ubi jalar juga mengandung dua jenis serat penting, yaitu serat larut dan serat tidak larut. Serat larut sangat berfungsi untuk melunakkan feses, sementara serat tidak larut berfungsi untuk menyerap air.
Beras Merah
Beras merah dikenal sebagai beras yang lebih sehat dari beras putih. Hal itu karena beras merah memiliki nutrisi penting yang sangat baik untuk kesehatan. Selain itu, beras merah juga mengandung serat yang sangat baik untuk pencernaan. Beras merah juga memiliki kandungan gula yang rendah sehingga dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Quinoa
Quinoa merupakan jenis sereal yang kaya akan protein, serat, zat besi, dan asam amino. Selain itu, ada sembilan asam amino esensial yang terkandung dalam quinoa, makanya sereal jenis ini disebut sebagai sumber protein tumbuh-tumbuhan yang sangat tinggi dan sangat baik dikonsumsi untuk seseorang yang tengah menjalani program diet.
Gandum kuda
Gandum kuda atau populer disebut buckwheat merupakan jenis biji-bijian yang tinggi akan kandungan serat dan bebas gluten. Mengonsumsi gandum kuda secara rutin dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan mengurangi kadar gula dalam darah. Kalori yang terkandung dalam gandum kuda juga terbilang sangat rendah, makanya gandum kuda bisa dijadikan sebagai bahan pokok pengganti nasi bagi seseorang yang tengah berdiet.
