Di dunia ini, ada banyak sekali tempat dan negara yang bisa dikunjungi untuk liburan, salah satunya ialah Jepang. Selain menikmati indahnya pemandangan alam, para wisatawan juga bisa mencoba berbagai macam kuliner khas.
Nah, buat kamu yang beragama Islam, jangan khawatir untuk berwisata kuliner di Negeri Sakura ini. Karena sekarang, sudah banyak restoran yang menyediakan menu makanan halal.
Biasanya restoran halal di Jepang identik dengan restoran India, Turki atau Asia Tenggara. Namun kini ada sejumlah restoran makanan khas Jepang yang ramah muslim atau sudah memiliki sertifikasi halal.
Dilansir dari ANTARA, berikut ini tiga restoran ramen Muslim yang sudah mengantongi sertifikasi halal di Jepang, tepatnya di Tokyo.
1. Ayam-YA Okachimachi
Kedai ramen yang pertama ini letaknya tak jauh dari jalan raya Ueno. Plang nama restoran terpampang dengan jelas di bagian depan. Karena sudah mengantongi sertifikasi halal, semua makanan yang disajikan di Ayam-YA Okachimachi dijamin kehalalannya. Logo halal kedai ramen ini juga sengaja ditempel di pintu bagian depan agar pengunjung bisa melihatnya.
Tak seperti memesan makanan di restoran pada umumnya. Di sini, pengunjung hanya bisa memilih menu dan membayarnya lewat mesin voucher, seperti mesin penjual minuman yang ada di tempat-tempat umum.
Di mesin itu akan tertera nama menu, ukuran dan harganya. Jadi, kamu tinggal memasukkan uang kertas di tempat yang sudah disediakan, dan pencet tombol di bawah menu. Mesin kemudian akan mengeluarkan tiket menu dan uang kembalian jika ada. Setelah itu, serahkan tiket ke pramusaji yang akan menyediakan menu.
Lantai dasar restoran ini sendiri dipakai untuk dapur. Sedangkan kursi dan meja untuk pengunjung berada di lantai dua. Di restoran ini, kamu bisa mencicipi berbagai menu. Salah satunya Spicy Tori Ramen Soyu seharga 890 yen (Rp114.500).
2. Ramen Ichiran No Pork Shinjuku
Restoran yang cukup terkenal di Jepang ini memang tidak memiliki sertifikasi halal. Namun, mereka punya restoran cabang yang tidak menyediakan daging babi dan alkohol. Cabang "no pork" ini berlokasi di 7 Chome-10-18 Nishishinjuku Shinjuku-ku Tokyo-to.
Untuk memastikan restoran tersebut ramah Muslim, kamu bisa melihat plang serba hijau bertuliskan "No Pork Ramen". Hal ini penting, karena ada restoran Ichiran lain di kawasan tersebut.
Jika biasanya ramen Ichiran identik dengan kuah kaldu dari daging babi, di restoran No Pork Ramen ini, kaldunya terbuat dari daging ayam dan bahan lain. Menu di restoran ini bisa dipesan melalui mesin tiket yang ada di bagian depan restoran.
Tak seperti kedai ramen Ichiran pada umumnya, restoran No Pork Ramen ini tergolong sepi sehingga pengunjung tak perlu mengantre lama. Di sini, pengunjung yang datang sendirian bisa duduk di kursi bersekat seperti bilik kantor.
Setelah mendapatkan tempat duduk, pengunjung akan diminta untuk mengisi lembar pemesanan agar mi yang datang sesuai dengan pesanan. Kamu juga bisa memilih jenis topping apa yang ingin ditambahkan. Misalnya saja, topping berupa rebusan daging sapi yang lembut dan gurih, tekstur mi yang diinginkan dan seberapa pekat kaldu, seberapa banyak bawang putih, daun bawang serta saus merah pedas yang ingin dimasukkan ke dalam mangkuk.
Tingkat kepedasannya pun bisa dipilih, dari tanpa cabai, mild, medium, spicy level dua hingga sepuluh. Setelah diisi, pelayan akan mengambil lembar tersebut di balik tirai yang berhadapan dengan pengunjung. Tirai tersebut hanya dibuka ketika pramusaji mengambil lembar pesanan dan menyajikan mi. Sama sekali tidak ada kontak mata, sebab tirai itu menutupi wajah pramusaji dan tamu.
