Mie goreng instan kerap dianggap sebagai makanan tidak sehat. Maka dari itu, Ahli Gizi Rachel Olsen membagikan kreasi mie goreng instan menjadi makanan lebih bernutrisi.
Rachel membagikan sebuah video berjudul 'Cara Meningkatkan Zat Gizi Saat Makan Mie Goreng' di Instagram, 12 Desember 2022 lalu. Dia mengungkapkan, kandungan tidak sehat dalam mie instan goreng.
Dalam video, Rachel menjelaskan bahwa mie goreng tinggi natrium sehingga tidak disarankan untuk dikonsumsi orang yang memiliki tekanan darah tinggi dan resiko penyakit jantung.
Rachel pun menambahkan tempe sebagai asupan protein dalam hidangan mie goreng instannya.
Baca Juga: 3 Cara Membuat Mie Goreng yang Unik, Bisa Jadi Ide Usaha!
"Tempe mengandung synbiotic (probiotic + prebiotic) untuk meningkatkan kesehatan usus," tulisnya dalam keterangan video.
"Kalau gak suka tempe bisa diganti dengan tahu, ayam dada, ataupun ikan," sambungnya.
Baca Juga: Resep Mie Goreng Pedas Spesial, Menu Enak Pengganjal Lapar Tengah Malam Tanggal Tua
Kemudian, dia menambahkan sayur berupa brokoli dan wortel sebagai asupan serat. Rachel mengatakan, kandungan serat dalam sayuran dapat memperbaiki tekanan darah tinggi dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular.
Menurut Rachel, hidangan mie instan goreng miliknya dengan tambahan tempe rebus dan wortel-brokoli sudah lengkap seperti panduan gizi seimbang Indonesia.
"Menu ini membuatku kenyang sampe dinner, karena serat dari sayur dan protein dari tempe membantu slow down digestion - yang penting jangan lupa minum banyak air putih! Jadi tidak konstipasi," tutupnya.
Jadi, tertarik re-cook kreasi mie instan goreng sehat ala Rachel Olsen, foodies?
Artikel Menarik Lainnya:
