Tak terasa hari ini, Minggu (17/4), kita sudah menjalani 15 hari puasa. Mungkin kamu sudah bosan dengan makan-makan manis untuk santapan berbuka.
Nah kalau iya, ada baiknya kamu mencicipi kudapan yang satu ini, lemper ayam bakar.
Ya, kue tradisional yang satu ini terkenal lezat dan punya banyak sekali penggemar.
-
Rasa gurih dari beras ketan berpadu dengan lezatnya suwiran daging ayam dijamin akan memanjakan lidah kamu setelah seharian berpuasa.
Baca juga: Tahu Pocong, Gorengan Unik Khas Bandung yang Cocok untuk Takjil, Super Gurih dan Crispy!
Penasaran ingin menjajal kelezatannya? Yuk langsung recook resepnya berikut ini!
Bahan-bahan:
- 1/2 liter beras ketan putih, cuci bersih lalu rendam 2-3 jam
- 250 ml air santan
- 1 lembar daun pandan
- 2 lembar daun salam
- 1 batang serai (memarkan)
- secukupnya garam
- daun pisang untuk membungkus
Bahan isian:
- 200 gram daging ayam
- 3 butir bawang merah
- 1 siung bawang putih
- 1 sdm ketumbar (sangrai)
- 1 lembar daun salam
- 1 batang serai (memarkan)
- 100 ml air santan
- 2 lembar daun jeruk (sobek-sobek)
Cara Membuat:
- Kukus beras ketan yang sudah direndam selama 25 menit.
- Sambil menunggu ketan matang, rebus ayam hingga matang lalu suwir-suwir halus dan sisihkan.
- Haluskan ketumbar, kemiri, bawang putih, bawang merah.
- Tumis bumbu halus dan masukkan daun salam, daun jeruk dan serai sampai harum. Masukkan suwiran ayam dan masak sampai matang.
- Masak santan ditambahkan daun pandan, daun salam, serai dan garam secukupnya. Aduk sampai mendidih dan matikan api.
- Masukkan ketan dalam santan dan aduk rata.
- Biarkan santan meresap pada ketan dan buang serai, daun salam dan daun pandan, lalu kukus kembali ketan sekitar 30 menit hingga matang.
- Bersihkan daun pisang dan potong sesuai kebutuhan.
- Bungkus ketan dan isi dengan ayam.
- Bungkus dengan daun pisang,
- Panggang atau bakar lemper agar semakin sedap. Setelahnya lemper ayam bakar pun siap disajikan.
