Dua hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H pedagang kue dan jajanan di Kabupaten Lamongan mengaku alami peningkatan omzet. Hal itulah yang diungkap pedagang Suwarni (49).
Suwarni menjajakan dagangannya di jalan Wahidin Sudiro Husodo, Kecamatan Lamongan, Jawa Timur. Dia mengaku dagangan yang dijual banyak diserbu pembeli dalam sepekan terakhir.
"Pekan terakhir Ramadan tahun ini dagangan saya makin banyak yang beli. Hal ini jauh lebih baik daripada dua tahun lalu saat kasus Covid-19 sedang tinggi," ungkap Suwarni pada Z Creators.
Baca juga: Jajanan Lebaran Gurih Oleh-oleh khas Kebumen, Yuk Cobain Lanting!
Suwarni melanjutkan, jajanan lebaran yang paling banyak peminatnya serta paling laku keras adalah sompiah isian abon.
"Jajanan yang paling banyak peminatnya yakni sompiah isian abon serta beberapa jajanan roti serta wafer," imbuhnya.
Baca juga: Kastengel, Kue Kering Asal Belanda yang Wajib Ada di Hari Raya Idul Fitri
Dalam sehari Suwarni mengaku rata-rata menghabiskan 40 hingga 50 kilogram berbagai jenis jajanan lebaran.
"Rata-rata di minggu ketiga ini laku 40 hingga 60 kilogram perhari. Jajanan yang laku keras yakni sompiah yang bisa laku 20-25 kilogram setiap harinya," pungkasnya.
Artikel Menarik Lainnya:
- 4.923 Personel Gabungan Dikerahkan untuk Amankan Hari Raya Idul Fitri di Maluku
- 6 Kue Kering ini Wajib Ada di Hari Lebaranmu: Nastar Gak Boleh Terlewat!
- Resep Mille Crepe, Kue Simpel yang Cocok untuk Sajian Lebaran
- Tradisi Kue Kering Saat Lebaran yang Ternyata Warisan Kolonial Belanda
- Kunjungi Cinema Bakery, Toko Kue dengan Konsep Vintage, Ada Buy 1 Get 1 Setiap Hari
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.