Soto adalah makanan khas Indonesia dengan kuah kaldu yang kuat, terdiri dari daging dan sayuran. Setiap daerah punya soto dengan ciri khas masing-masing dan memakai banyak istilah seperti coto, sauto, tergantung pada masing-masing daerah.
Berikut adalah 5 kedai yang menjual soto khas Indonesia, ada apa saja? Simak di bawah ini yuk!
Sroto Klamud khas Purbalingga
Di Purbalingga, Jawa Tengah, batok kelapa menjadi wadah untuk sajian sroto atau soto. Kuliner ini tersaji di kedai Sroto Klamud Toyareja. Sroto sendiri merupakan penyebutan kuliner soto bagi masyarakat Purbalingga. Untuk jenis sotonya sendiri enggak berbeda dengan soto khas Purbalingga pada umumnya.
Bahan-bahan seperti potongan ketupat, tauge, daging, kerupuk, dan daun bawang disiram kuah kaldu daging yang gurih lalu diberi taburan kacang yang sudah dihaluskan. Cita rasa gurih dan aroma taburan kacangnya masih dominan.
Adanya serutan kelapa muda juga memberikan sensasi kenikmatan makan soto yang jarang ditemukan di tempat lain. Warung Sroto Klamud terletak di Desa Toyareja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.
Soto Borang khas Ponorogo
Soto Borang menjadi salah satu ciri khas kuliner dari Ponorogo. Pusatnya berada di Jalan Niken Gandini. Soto borang sendiri memiliki ciri khas kuah bening. Ketika disuguhkan nasi dilengkapi dengan potongan ayam, keripik kentang, kubis, bihun, seledri dan taburan bawang merah.
Soto Borang yang gurih biasa dipadukan dengan kucuran jeruk nipis. Kuliner khas Ponorogo ini telah ada sejak 1983. Hanya saja, mulai 1983 hingga 2007 Warung Soto Borang masih sederhana, hanya di sebuah gubuk anyaman bambu. Satu porsi Soto Borang harganya Rp10 ribu. Jika ditambah sate-satean tambah lagi Rp5 ribu.
Soto Sampah khas Yogyakarta
Siapa sangka nih kata "sampah" ternyata berhasil mendongkrak popularitas warung soto legendaris yang ada di Yogyakarta. Berlokasi di Jalan Kranggan No.2, Cokrodiningratan, Kecamatan Jetis, Daerah Istimewa Yogyakarta, Warung Soto Sampah ini cukup dikenal masyarakat Kota Yogyakarta karena sudah lama berdiri, yaitu sejak 1970.
Nama "sampah" berasal dari banyaknya rempah yang digunakan saat membuat kuah soto ini. Jam buka dari Warung Soto Sampah ini juga enggak biasa nih, yaitu jam 07.00-03.00 WIB. Jam operasionalnya sekitar 20 jam sehari bahkan bisa lebih. Harganya murah, yaitu hanya Rp10 ribu per porsi.
Soto Betawi khas Jakarta
Dalam sehari warung Soto Betawi Bang Kurdi mengolah 25 kilogram daging sapi. Seperti soto Betawi lainnya, di sini kamu juga boleh memilih isian soto seperti daging saja atau campuran daging serta jeroan. Jeroannya berupa kikil, babat, usus dan paru. Selain itu juga tersedia soto dengan daging ayam.
Kuahnya berwarna kuning dengan aroma yang menggoda, dengan Rp20 ribu kamu sudah bisa menikmati Soto Betawi Bang Kurdi. Soto legendaris ini buka mulai jam 8.00-17.00 WIB setiap hari. Namun pada akhir pekan biasanya sotonya sudah ludes dan tutup lebih awal.
Coto Makassar khas Makassar
Coto Makassar terkenal dan terenak yakni Aroma Coto Gagak yang kedainya buka 24 jam. Kedainya berlokasi di Jl Gagak, No 27 Mariso, kota Makassar. Coto Makassar biasanya disajikan dalam mangkuk kecil, mirip penyajian Soto Kudus. Ada tambahan ketupat kecil sebagai pelengkap hidangan coto.
Seporsi Coto Makassar berisi potongan daging lokal dan Halal. Kemudian potongan daging disiram kuah kaya rempah, berwarna coklat pekat.
Kamu bisa pilih coto daging sapi saja atau campur dengan jeroan sapi. Yang pasti harganya merakyat, hanya Rp20 ribu per mangkuk. Sementara untuk ketupat pandannya yang wangi hanya Rp1.000 per buah.
