Gorengan jadi jajanan yang selalu ramai dicari apalagi saat bulan puasa. Tak diketahui pasti apa yang membuat orang Indonesia sangat suka jajanan ini, mungkin karena rasanya yang gurih, renyah, dan nikmat apalagi saat masih hangat.
Di Jogja, sangat mudah menemukan jajanan ini. Tapi ada satu pedagang gorengan yang tak pernah sepi, yakni di gorengan di Pasar Jangkang.
Dengan gerobak dan berdagang di pelataran pinggir jalan, gorengan ini selalu dipadati pembeli. Saking ramainya, pedagang gorengan Jangkang ini sampai memasang nomor antrian lho.
Di sini jual banyak jenis gorengan, mulai dari pisang, tahu, gembus, rolade daun singkong, ketela, dan bakwan. Harganya sama seperti gorengan pada umumnya, yakni seribu per potong.
Baca juga: Suka Buka Puasa Pakai Gorengan? Boleh Saja, Asal...
Nah, kalo untuk soal rasa Gorengan Jangkan ini sangat lezat. Itu juga karena minyak yang digunakan bersih sehingga warna gorengan juga kuning keemasan.
Di bulan puasa seperti saat ini, menjelang pukul 15.00 WIB, biasanya Gorengan Jangkang sudah siap dengan dua wajan besar dan mulai menggoreng.
Meski harus menunggu giliran karena memakai sistem antrian, para pembeli rela menunggu. Pedagang juga tampak tak henti melayani pembeli.
Baca juga: Hindari Gorengan dan Kafein, Ini Menu Sahur yang Dianjurkan Ahli Gizi
"Nggak apa-apa antri, kita maklum karena rame, daripada rebutan sama pembeli lain. Gorengannya enak, rasanya konsisten, favoritnya kalau disini rolade daun singkong dan tahu goreng," ungkap Nur (35) salah satu pembeli kepada Z Creator.
Buat kalian yang mau mencicipi lezatnya Gorengan Jangkang, bisa langsung datang ke Jl. Besi Jangkang, Selatan Pasar Jangkang. Lokasinya ada di pinggir jalan utama dan selalu ramai.
Gorengan Jangkang Buka setiap hari pukul 15.00 – habis. Harus sabar menunggu dan mengantri ya!
Artikel Menarik Lainnya:
- Resep Gorengan Martabak Mesir Ekonomis Dicocol Cuko, Takjil Buka Puasa Pertama
- Lidya Pratiwi Artis Terlibat Pembunuhan Slay Makan Gorengan, Gigit Cabenya Jadi Sorotan
- Berkunjung ke Masjid Tertua di Jogja Peninggalan Kerajaan Mataram Islam
- Uniknya Masjid Gedhe Kotagede Jogja, Konon Pembangunan Dibantu Umat Hindu dan Budha
- Kue Kipo, si Kecil dari Kotagede Jogja yang Rasanya Nagih Tapi Mulai Langka
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indonesia. Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini .
