Sodium atau natrium, bersama dengan kalium dan klorida, merupakan elektrolit utama dalam tubuh. Masing-masing nutrisi penting ini diperlukan untuk fungsi tubuh yang normal.
Sodium dalam bentuk garam, berlimpah dalam makanan manusia. Asupan sodium yang berlebihan ini menyebabkan tekanan darah tinggi, yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Sementara menjaga asupan natrium harian di bawah 1.500 mg per hari, dapat membantu mengurangi beban jantung Anda.
Untungnya, ada hubungan terbalik antara kalium dan natrium yang dapat dimanfaatkan, sebagai cara untuk mengurangi natrium dalam tubuh.
Baca Juga: Buah Pawpaw, Kombinasi Rasa Unik Pisang, Nanas dan Mangga
Saat kadar kalium atau potasium meningkat, kadar natrium menurun dan sebaliknya. Melalui konsumsi makanan kaya kalium atau suplemen kalium, Anda dapat membantu menghilangkan sebagian kelebihan natrium dari tubuh.
Ketika Anda mengonsumsi lebih banyak kalium, maka tubuh Anda secara alami akan mengeluarkan natrium melalui urin.
Beberapa makanan yang kaya akan kalium di antaranya adalah ubi jalar, kacang polong, pisang, jamur, bayam, sayuran hijau, tomat, jeruk, kacang lima, prune, aprikot, kiwi, melon, kentang, labu kuning, brokoli dan kismis.
Selain itu, semua daging merah, ayam, ikan, susu, yogurt, dan kacang-kacangan juga merupakan sumber kalium yang baik.
Artikel Menarik Lainnya:
- Resep Dasar Telur Marmer Teh Tiongkok yang Cantik dan Lezat
- Cara Mengupas Bawang Putih Hanya Dalam Waktu 30 Detik Saja
- Pai Kacang, Makanan Bersejarah Komunitas Muslim Amerika Kulit Hitam