Permen jadi bagian penting dalam budaya, tradisi dan kuliner Turki. Permen merupakan sajian khas saat kelahiran bayi, pernikahan, perayaan hari keagamaan, juga peringatan kematian seseorang.
Berikut daftar permen tradisional khas Turki, yang wajib kalian coba!
Lokum
Dunia mengenalnya dengan nama Turkish Delight. Sementara, orang Turki menyebutnya ‘Lokum’, yang berarti penenang tenggorokan.
Lokum terbuat dari tepung terigu, madu dan molasses alias tetes tebu ataupun gula. Ada ratusan jenis dan rasa lokum. Mulai dari kacang-kacangan seperti hazelnut dan pistachio, rasa buah-buahan, coklat, bunga mawar sampai saffron.
Lokum pertama kali diproduksi abad ke-15, namun mulai populer di seluruh dunia pada abad ke-18. Di masa itu, lokum menjadi hadiah spesial di kalangan sosialita dan tanda cinta untuk pasangan kekasih. Permen ini jadi favorit para Sultan Ottoman, selama hampir tiga abad!
Cezerye
Cezerye sekilas mirip lokum. Permen kenyal ini terbuat dari wortel, gula pasir dan kacang-kacangan, seperti pistachio, hazelnut, kacang tanah dan kenari. Cara membuatnya cukup mudah.
Wortel diparut, direbus, lalu disangrai bersama gula dan kayu manis sampai terkaramelisasi. Kemudian dicampur kacang-kacangan. Sebelum disajikan, cezerye dipotong dadu, bentuk korek api atau diiris tipis lalu ditaburi kelapa parut.
Kata ‘cezerye’ berasal dari bahasa Arab ‘jazriyya’ yang artinya ‘dengan wortel’. Dari tanah Arab, kudapan ini kemudian identik dengan Turki. Penghasil cezerye yang paling terkenal adalah kota Mersin.
Osmanli Macunu
Osmanli macunu merupakan jajanan populer di area bazaar atau festival. Permen berwarna-warni ini teksturnya kental, lembut dan liat. Kalian bisa memilih rasa yang diinginkan, lalu penjual akan mengambil permen dengan stik lollipop dan membentuk pola khusus.
Permen tradisional Ottoman ini mulai populer tahun 1540-an, di era Sultan Mehmet, sang penakluk Konstantinopel. Saat perayaan tertentu, sultan akan memberikan Osmanli macunu kepada penjaga dan tentara istana.
Osmanli Macunu terbuat dari pasta tradisional yang mengandung 41 bahan herbal, rempah-rempah dan perasa. Antara lain jahe, pala, kayu manis, mint, kelapa, vanilla, mawar, lemon dan plum. Permen ini dipercaya bisa menyembuhkan 41 macam penyakit.
Pismaniye
Pismaniye mirip gulali ‘rambut nenek’. Tapi teksturnya jauh lebih lembut. Jajanan ini mulai diproduksi abad ke-15, di distrik Kandira, kota Kocaeli, Turki. Pismaniye biasanya dikemas dalam kotak modern, sehingga populer sebagai oleh-oleh khas Turki. Pilihan rasanya beragam, ada vanilla, coklat dan pistachio. Di bazaar-bazaar atau festival, kita bisa melihat langsung proses pembuatan pismaniye.
Cevizli Sucuk
Cevizli Sucuk berarti ‘sosis dengan kenari’. Sesuai namanya, bentuk permen ini mirip sosis. Umumnya, cevizli sucuk terbuat dari jus anggur yang diuapkan di atas api kayu. Kacang kenari yang diikat beruntai, kemudian dicelupkan ke dalam jus anggur dan digantung sampai mengeras.
Selain kacang kenari, permen ini juga ada yang terbuat dari almond dan hazelnut. Di era modern, pabrik-pabrik dan industri rumahan menggunakan gula atau sirup glukosa, molasses anggur, apel, murbei dan pir sebagai pengganti jus anggur. Cevizli sucuk tinggi kalori namun kaya mineral dan vitamin A,D,E dan K.
