Bubur ayam jadi salah satu menu favorit untuk sarapan, namun kalau kamu bosan dengan bubur ayam biasa datanglah ke Kedai Bubur Bakar Badran.
Kedai bubur yang beralamat di Jalan Hasanudin No. 40, Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo ini menyajikan menu makanan yang unik loh!
Kedai Bubur Bakar Badran ini buka setiap hari mulai pukul 06.00-22.00 WIB. Seperti namanya, kedai ini menawarkan menu aneka bubur bakar dengan beragam topping yang nikmat dan tampilan warna-warni segar menggugah selera.
Bubur Bakar Badran sempat viral karena cara penyajiannya yang unik dengan cara benar-benar dibakar. Awalnya bubur disiapkan dalam clay pot yang bagian bawahnya sudah terlihat gosong karena sering terkena api.
Kemudian ditambahkan telur ayam kampung dan aneka topping sesuai pesanan lalu dibakar diatas api kompor. Tersajikan dalam keadaan panas usai dibakar, bubur dihidangkan lengkap dengan kuah kaldu di mangkuk terpisah yang semuanya tertata di atas tatakan kayu.
Selain keunikan cara penyajian nya Bubur Bakar Badran ini juga menggunakan bubur yang dimasak tanpa santan sehingga lebih sehat dan cocok untuk dikonsumsi semua usia.
Terdapat dua varian bubur bakar yang ditawarkan di kedai ini, ada bubur original yang berisi topping ayam suwir, pangsit, kedelai, cakue dan daun bawang.
Kemudian yang menjadi best seller di kedai ini adalah bubur bakar komplit yang dihidangkan seperti bubur original namun dilengkapi dengan topping telur ayam kampung, cumi pedas, balado teri, dan jagung wangi.
Harganya di banderol Rp10 ribu untuk bubur original dan Rp18.500 untuk bubur bakar komplit. Jika ingin lebih lengkap kamu bisa memesan topping tambahan seperti beef beacon, lobster, udang, babat hingga lidah sapi dan iga bakar yang dihargai mulai Rp4 ribu hingga Rp22.500 per porsi topping.
Selain menu andalan bubur bakar, kedai ini juga menyediakan menu lainnya yang sangat cocok untuk sarapan seperti nasi rempah, soto rempah, aneka dimsum dan siomay dengan harga yang sangat terjangkau.
Pengunjung semakin betah menikmati hidangan di Kedai Bubur Bakar Badran ini karena tempatnya yang bersih, suasana kedai yang teduh ditambah dengan iringan live music setiap pagi yang membawakan aneka lagu santai seperti keroncong dan campur sari.
Ratusan porsi bubur bakar bisa terjual setiap harinya di kedai ini, bahkan saat suasana sedang ramai pengunjung harus rela antre menggunakan nomor antrean untuk menikmati lezatnya Bubur Bakar Badran ini.
Artikel menarik lainnya:
- Bubur Ayam ‘Aneh’ Enggak Dikasih Kerupuk Tapi Dibanjiri Daun Bawang! Kumaha Rasana?
- Bubur Setan, Kuliner ‘Aneh’ dari Serang yang Bukanya Tengah Malam: Rasanya Nagih!
- 3 Alasan Kenapa Bubur Ayam Enggak Cocok Dijadikan Menu Sarapan!
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.