Jamur merupakan sayuran yang cukup sering diolah oleh masyarakat. Jamur termasuk makanan rendah kalori tapi tinggi serat dan nutrisi sehingga baik untuk kesehatan. Akan tetapi, tidak semua jamur bisa dikonsumsi.
Ada beberapa jenis jamur yang tergolong berbahaya karena mengandung racun dan bakteri yang bisa menyebabkan masalah kesehatan bahkan kematian. Menurut spesialis gizi klinis dr Raissa E. Djuanda, M.Gizi, Sp.GK, untuk membedakan antara jamur beracun dengan jamur yang bisa dimakan cukup sulit. Sebab keduanya terlihat mirip.
"Tidak bisa dilihat secara kasat mata karena sama saja kelihatannya," ujar dr Raissa kepada Indozone saat dihubungi melalui pesan singkat, Jumat (26/6/2020).
Oleh karenanya, jangan sembarangan mengolah jamur menjadi masakan. Terutama jamur yang didapatkan dari hutan liar. Lebih baik membeli jamur yang ada di pasar, pasar swalayan, atau toko makanan yang sudah terjamin. Selain itu, pastikan terlebih dahulu jamur yang dibeli aman untuk dikonsumsi.
Di sisi lain, melansir Krishi Jagran, ada beberapa aturan untuk menghindari jamur beracun. Berikut ulasannya :
1. Hindari jamur dengan insang putih, rok, atau cincin di batang. Selain itu, hindari pula jamur yang memiliki alas bulat atau seperti karung alias volva.
2. Hindari jamur dengan warna merah di bagian atas atau batangnya.
3. Jangan mengkonsumsi jamur apapun kecuali yakin 100% jamur itu aman.
