Pandemi Covid-19 berdampak signifikan terhadap ekonomi. Bahkan bisnis kuliner yang sebelumnya dianggap sebagai bisnis yang bisa bertahan juga mengalami guncangan. Tak sedikit bisnis kuliner yang terpaksa tutup di tengah pandemi.
Chef yang juga pebisnis kuliner, Arnold Poernomo pun mengakui bila saat ini kondisinya cukup sulit untuk berbisnis. Namun ia mengatakan, sebenarnya banyak kesempatan yang bisa dimanfaatkan oleh pebisnis kuliner untuk membuat bisnisnya tetap bertahan. Salah satunya memanfaatkan platform digital.
“Setelah pandemi Covid-19, mau enggak mau kalau ingin tetap survive di penjualan maka harus bisa menyajikan makanan di rumah pelanggan menggunakan platform digital yang ada. Bisa pakai aplikasi marketplace dan media sosial. Jadi arahnya digitalisasi,” ujar Chef Arnold dalam webinar “Resep UMKM Bangkit Bersama GoFood”, Senin (29/6/2020).
Dirinya menambahkan, dengan adanya pandemi Covid-19 yang mengguncang bisnis kuliner, bukan berarti pemilik harus panik. Sebab solusinya ada di depan mata. Chef Arnold pun membagikan tips bagi pelaku bisnis kuliner, baik yang ingin bertahan atau bahkan baru mau memulai.
“Untuk melihat peluang berbisnis kuliner sekarang semakin mudah. Platform tersedia, tinggal memanfaatnya. Kalau ada peluang dari marketplace seperti promo kepada pelanggan, jangan malu-malu untuk ikutan supaya bisa memposisikan diri, peluangnya banyak,” kata Chef Arnold.
Sedangkan untuk yang ingin memulai bisnis kuliner, lakukan dari yang kecil-kecil. Misalnya membuka pre order makanan tertentu. Lalu manfaatkan platform yang ada untuk berjualan. Selain itu, bisa juga mengikuti pembinaan yang digelar oleh marketplace atau pihak tertentu.
“Mulai aja, yang penting produknya harus bagus, jangan takut-takut. Pakai platform yang ada, media sosial sekarang juga support untuk bisnis kecil. Lalu jual ke ring 1 (teman, keluarga) untuk mendukung. Jadi jangan merasa stuck, jualan sekarang mudah, bisa dari rumah enggak harus buka restoran,” pungkas Chef Arnold.
