Inilah Makanan Khas Indonesia yang Diolah dengan Proses Fermentasi

- Senin, 29 Juni 2020 | 16:01 WIB
Tempe, salah satu makanan Indonesia yang diolah dengan proses fermentasi. (id.wikipedia.org)
Tempe, salah satu makanan Indonesia yang diolah dengan proses fermentasi. (id.wikipedia.org)

Sebagai negara yang multikultural, Indonesia juga mempunyai makanan tradisional yang beragam. Selain rasanya yang enak, cara pembuatannya juga menarik, salah satunya melalui proses fermentasi.

Fermentasi berarti menggunakan prinsip bioteknologi sederhana dengan memanfaatkan mikroorganisme seperti ragi, bakteri, fungi atau jamur dan kapang.

Adapun makanan Indonesia hasil fermentasi di antaranya tape.

Tape merupakan yang diolah dengan memanfaatkan mikroorganisme berupa jamur Saccharomyces cervisiae. Tape bisa dibedakan dari beberapa jenis sesuai dengan bahan baku pembuatannya meliputi tape singkong dan tape ketan.

Lalu ada oncom, makanan tradisional yang berasal dari Jawa Barat. Dalam proses pembuatannya, oncom dibuat dari bahan dasar bungkil tahu yang difermentasikan dengan jamur Neurospora intermediavar. 

Oncom terdiri atas dua jenis yakni oncom merah dan oncom hitam dengan rasa dan aroma yang unik.

Kemudian ada tempe yang terkenal di berbagai daerah di Indonesia. Tempe terbuat dari hasil fermentasi biji kedelai menggunakan ragi. Tempe dapat diolah menjadi ragam makanan dengan cita rasa  lezat.

Berikutnya yakni pakasam yang merupakan makanan khas Banjar, Kalimantan Selatan. Makanan ini terbuat dari proses fermentasi ikan air tawar yang didiamkan beberapa hari sehingga menghasilkan cita rasa asam.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X