Jangan Asal Pilih! Yuk, Kenali Macam-macam Minyak Zaitun dan Kegunaannya

- Rabu, 10 Agustus 2022 | 20:17 WIB
Jangan asal pilih, kenali kegunaan minyak zaitun (Elisa Oktaviana/Z Creators)
Jangan asal pilih, kenali kegunaan minyak zaitun (Elisa Oktaviana/Z Creators)

Sejak ratusan tahun silam, minyak zaitun jadi bagian penting dalam tradisi kuliner negara-negara di kawasan Mediterania atau Laut Tengah. Seperti Spanyol, Italia, Yunani dan Turki. Produksi minyak zaitun di Turki, berkembang pesat sejak tahun 1980-an. Menjadikan negara ini sebagai salah satu produsen minyak zaitun terbaik di dunia. Sekitar 76% buah zaitun yang diproduksi di Turki, diolah menjadi minyak. Sisanya difermentasi untuk dikonsumsi langsung.

-
Turki penghasil minyak zaitun terbaik di dunia (Elisa Oktaviana/Z Creators)

Di Indonesia, minyak zaitun mulai jadi bagian dari tren gaya hidup sehat beberapa tahun terakhir. Biasanya minyak zaitun banyak tersedia di jaringan supermarket besar. Bagi pemula, mungkin bingung menentukan minyak zaitun yang sesuai kebutuhan. Yuk, kenali dulu jenis-jenis minyak zaitun yang ada di pasaran!

Extra Virgin Olive Oil (EVOO)

Ini merupakan jenis minyak zaitun paling sehat, dengan tingkat keasaman terendah yaitu di bawah 0,8%. Proses ekstraksinya menggunakan metode alami serta menerapkan standar tertentu untuk menjaga kemurnian dan kualitas rasa maupun bau.

-
Minyak zaitun Extra Virgin bisa diminum langsung (Elisa Oktaviana/Z Creators)

Extra Virgin Olive Oil (EVOO) aman diminum langsung, dijadikan dressing salad, perawatan tubuh, kulit dan rambut. Jenis ini enggak boleh dipakai untuk memasak dengan suhu tinggi, karena bisa merusak kandungan nutrisinya.

Virgin Olive Oil

-
Proses ekstrasi pengaruhi kadar minyak zaitun (Elisa Oktaviana/Z Creators)

Proses ekstraksi minyak ini juga enggak mengalami pemanasan, enggak pakai bahan kimia dan perasa tambahan. Virgin Olive Oil sangat ideal untuk dressing salad dan semua jenis makanan yang dimasak dengan api kecil.

Rasanya lebih ringan dibanding Extra Virgin Olive Oil. Jenis ini juga umum digunakan untuk perawatan tubuh.

Refined Olive Oil

Jenis minyak zaitun ini diekstrak dari buah zaitun hitam dan matang. Karena telah melalui serangkaian proses penyulingan, kandungan minyak zaitun murninya sangat rendah. Aroma dan rasa Refined Olive Oil sangat hambar, hampir enggak berwarna. Biasanya dipakai untuk menggoreng atau memanggang.

Pure Olive Oil (Riviera)

-
Pure olive oil cocok untuk menggoreng, menumis dan membakar (Elisa Oktaviana/Z Creators)

Minyak ini punya rasa yang lebih ringan dan warnanya kuning. Enggak seperti namanya, Pure Olive Oil adalah campuran minyak zaitun olahan (Refined Olive Oil) dengan Extra Virgin Olive Oil (EVOO) atau Virgin Olive Oil. Kombinasi ini menghasilkan kadar vitamin E yang lebih tinggi dan rasa yang lebih baik.

Pure Olive Oil (Riviera) cocok  digunakan untuk memasak makanan dalam suhu panas seperti deep frying, membakar dan menumis. Kalau kalian enggak terbiasa dengan aroma minyak zaitun yang tajam dan kuat, Pure Olive Oil bisa jadi pilihan.

Light Olive Oil

-
Light Olive Oile kandungan kalorinya lebih rendah (Elisa Oktaviana/Z Creators)

Light Olive Oil rendah kalori dan nutrisinya lebih sedikit dibanding jenis minyak zaitun lain. Rasa minyaknya lebih ringan dan netral. Cocok digunakan untuk memanggang, menumis dan menggoreng.

Minyak zaitun kaya vitamin E dan K. Minyak nabati ini juga menjadi sumber antioksidan, yang membantu melawan peradangan (inflamasi) dan melindungi tubuh dari kolesterol jahat. Zat asam lemak tak jenuhnya mampu melindungi tubuh dari penyakit kardiovaskular.

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.

-
Z Creators

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Resep Tape Ketan Manis Anti Gagal

Kamis, 18 April 2024 | 08:15 WIB
X