Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung kembali menemukan kerupuk pohon dan es strup dengan campuran rhodamin B beredar di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Hal ini diketahui setelah Dinkes Kabupaten Tulungagung menggelar uji rapid kandungan sejumlah takjil yang dijual pada bulan puasa Ramadan tahun 2023 ini di Tulungagung.
Inspektur Pangan Kabupaten Tulungagung, Masduki mengatakan uji rapid itu dilaksanakan pada Jumat (24/03/2023) sore hari.
Baca Juga: Hellow Beach, Rekomendasi Tempat Bukber dengan Vibes Ala Pantai di Serang
Timnya melakukan sampling di 14 lokasi pusat penjualan takjil di Tulungagung dan mengambil sampel 40 jenis takjil yang dijual, seperti kerupuk, es setrup, makanan kikil, ikan gereh, dan beberapa jenis takjil lainnya.
Dari 40 sampel itu, timnya menemukan dua jenis takjil, yakni kerupuk pohon dan es strup yang mengandung bahan tambahan berbahaya yakni rhodamin B.
"Kita temukan krupuk dan es mengandung rhodamin B akan kita tindak lanjuti," ujarnya.
Baca Juga: Tersembunyi di Gang Sempit, Nasi Pecel Bu Kitun Tak Pernah Sepi!
Masduki menyebut rhodamin B bukan bahan tambahan untuk makanan. Bahan ini merupakan bahan tambah pewarna tekstil yang sangat berbahaya bagi tubuh manusia.
"Jumlah sedikit pun dalam makanan tetap tidak diperbolehkan, karena ini bukan bahan tambah untuk makanan," jelasnya.
Dalam jangka panjang, rhodamin B bisa menyebabkan kerusakan organ dalam manusia hingga kanker bisa terjadi jika ada penumpukan rhodamin B di dalam tubuh manusia.
Artikel Menarik Lainnya: