Siapa yang tak kenal dengan buah naga, buah tropis yang terdiri dari dua jenis warna, yakni merah dan putih ini memiliki cita rasa manis yang begitu menyegarkan.
Namun, rasa manis yang terkandung dalam buah naga ini pun membuat penderita diabetes untuk ragu mengonsumsinya. Sebenarnya, bolehkah penderita diabetes untuk mengonsumsi buah naga?
Bagi seseorang yang memiliki kadar gula darah yang tinggi maupun yang telah dinyatakan sebagai penderita diabetes boleh-boleh saja mengonsumsi buah naga.
Sebab, dalam beberapa penelitian yang dipublikasikan di Jurnal PubMeb menunjukkan bahwa buah naga jenis merah ataupun putih bermanfaat untuk mengurangi resistensi insulin pada tikus yang mengalami obesitas.
Bahkan, seekor tikus yang menjalani program diet tinggi lemak dan karbohidrat, hasil gula darahnya ikut membaik setelah diberi makan buah naga. Hasil yang sama juga dialami oleh tikus yang memang dinyatakan diabetes, setidaknya 35 persen malondialdehyde, penanda adanya kerusakan akibat radikal bebas yang ikut menurun.
Selain itu, penelitan yang pernah dilakukan oleh PLoS One pada tahun 2017 di Thailand menunjukkan bahwa mengonsumsi buah naga dapat menurunkan kadar glukosa plasma puasa (FPG) pada responden yang memiliki kadar gula darah yang tinggi.
Sementara itu, pada responden penderita diabetes tipe02 tidak mengalami perubahan apa pun terkait dengan FPG dan glukosa post-prandial dua jam (2HPP) setelah mengonsumsi buah naga.
