Sejarah mencatat bahwa pulpen yang berasal dari abad ke-10 M digunakan terpisah antara wadah tinta dan alat menulis.
Lalu pada 953 M, khalifah Maad al-Muizz dari Mesir membuat sebuah pena yang sudah dilengkapi dengan penyimpanan, yang mengalirkan tinta menuju mata pena.
Pada 25 Mei 1827 Petrache Poenaru asal dari Rumania kemudian menciptakan pulpen yang penyimpanan tintanya dapat diganti. Temuannya kemudian mendapat paten pertama di Prancis tahun 1828. Dan diproduksi di seluruh dunia sejak tahun 1850.
Memasuki abad ke-19 sampai ke-20 sebagian besar pulpen telah menggunakan pipet yang ditetesi tinta di dalamnya. Pulpen kemudian semakin banyak digunakan pada masa-masa antara perang Dunia I dan Perang Dunia II karena penggunaannya yang sudah lebih praktis.
Artikel Menarik Lainnya:
- Pemda Riau Buat Jokowi Geram
- 185 Orang Telah Ditetapkan Sebagai Tersangka Karhutla
- Usai Andi Gilang, Kini Gerry Salim yang Bawa Nama Indonesia di Moto2
