Ilmuwan Kembangkan Sistem AI yang Dapat Mendeteksi Penyakit Jantung Lewat Pemindaian Mata

- Sabtu, 5 Februari 2022 | 19:12 WIB
Ilustrasi. (Photo/Ilustrasi/Unsplash)
Ilustrasi. (Photo/Ilustrasi/Unsplash)

Para ilmuwan telah mengembangkan sistem Artificial Intelligence (Kecerdasan Buatan)/AI yang dapat mendeteksi jika seseorang berisiko tinggi terkena serangan jantung hanya berdasarkan pemindaian mata.

Ilmuwan yang merancang teknologi telah menemukan bahwa perubahan pada pembuluh darah kecil di retina merupakan indikator penyakit pembuluh darah yang juga mempengaruhi jantung.

Dilansir dari laman resmi University of Leeds, studi yang dipimpin oleh universitas tersebut melatih kecerdasan buatan menggunakan teknik pembelajaran mendalam untuk membuat sistem secara otomatis membaca pemindaian retina. 

Pemindaian tersebut dianggap mirip dengan yang dikumpulkan ahli kacamata biasa. Setelah itu, pemindaian akan mengidentifikasi mereka yang kemungkinan terkena serangan jantung.

Untuk data pembelajaran mendalam, mereka menggunakan pemindaian retina dan jantung dari lebih dari 5.000 orang (diambil dari Biobank Inggris). Sistem kecerdasan buatan akan mengidentifikasi hubungan antara patologi di retina dan perubahan di jantung pasien.

Baca juga: Tatsuya Ichihashi: Memerkosa & Bunuh Guru Sendiri yang Kini Divonis Penjara Seumur Hidup

Setelah polanya dipahami, sistem tersebut dapat dengan mudah memperkirakan ukuran dan efisiensi pemompaan ventrikel kiri jantung, hanya dari pemindaian retina. Sampai sekarang, hanya tes seperti ekokardiografi (MRI) jantung yang dapat menentukannya.

Para ilmuwan mengklaim bahwa sistem kecerdasan buatan memiliki akurasi 70 hingga 80 persen dan dapat digunakan sebagai mekanisme rujukan kedua untuk penyelidikan kardiovaskular yang mendalam. 

Profesor Alex Frangi, dari University of Leeds yang merupakan Turing Fellow di Alan Turing Institute, yang mengawasi penelitian tersebut menjelaskan bagaimana sistem kecerdasan buatan itu bekerja dengan baik.

"Teknik ini membuka kemungkinan untuk merevolusi penyaringan penyakit jantung. Pemindaian retina relatif murah dan digunakan secara rutin dalam banyak praktik dokter mata," jelas Alex.

"Sebagai hasil dari pemeriksaan otomatis, pasien yang berisiko tinggi sakit dapat dirujuk ke layanan spesialis jantung. Pemindaian juga dapat digunakan untuk melacak tanda-tanda awal penyakit jantung," tambah dia.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X