Kisah Perang 100 Tahun Kerajaan Inggris dan Prancis

- Jumat, 3 April 2020 | 21:31 WIB
Ilustrasi perang 100 tahun Inggris dan Prancis. (History)
Ilustrasi perang 100 tahun Inggris dan Prancis. (History)

Mendekati akhir abad pertengahan, terjadi perang antara dua kerajaan Eropa yang berlangsung selama lebih dari 100 tahun. Perang tersebut dilatarbelakangi oleh Inggris yang berusaha menguasai seluruh wilayah Kerajaan Prancis.

Perang bermula dari kematian Raja Prancis yang tidak memiliki penerus tahta pada tahun 1328 M. Kekosongan kursi kepemimpinan Prancis ini dimanfaatkan oleh Raja Inggris, Edward III, untuk menguasai seluruh wilayah Prancis sekaligus mengangkat dirinya sebagai Raja Prancis.

Klaim yang dilakukan Edward III tersebut menuai banyak protes dari bangsawan dan penduduk Prancis. Terlebih lagi saat itu Edward III masih berusia 18 tahun.

Akhirnya perang pun terjadi pada tahun 1338 M. Perang tersebut melibatkan para lord atau bangsawan Prancis yang bersatu untuk melawan Inggris. Para bangsawan Prancis sempat menunjuk raja baru untuk memimpin pasukan mereka.

Namun sayangnya raja terpilih tersebut tidak pandai memimpin dan akibatnya kekalahan demi kekalahan terus dialami pasukan Prancis. Hingga pada akhirnya, hampir seluruh wilayah Prancis berhasil dikuasai oleh Inggris dan hanya menyisakan sebagian kecil wilayah di utara Prancis.

-
Ilustrasi perang 100 tahun (Wikipedia)

Walaupun semakin terpojok, Prancis terus melakukan perlawanan. Setelah kematian Edward III, penerusnya yaitu Henry V justru semakin berhasil menyudutkan Prancis dalan peperangan dengan senjata barunya, yaitu meriam. Namun masa kejayaan Henry V tidak berlangsung lama karena ia mati muda di Paris, Prancis.

Setelah kematian Henry V, sebaliknya Prancis justru seperti mendapat harapan baru karena kemunculan pemimpin perang baru yaitu Joan of Arc. Seorang gadis yang berasal dari Desa Arc dan mengaku mendapat perintah dari Tuhan untuk memimpin peperangan. Di bawah kepemimpinannya, Prancis akhirnya memenangkan peperangan demi peperangan dan berhasil merebut kembali sebagian besar wilayah Prancis.

Meskipun setelah ditinggalkan oleh Joan of Arc dengan kematiannya pada tahun 1431 M, pasukan Prancis tetap memenangkan peperangan demi peperangan tersebut. Hingga pada tahun 1453 M, raja Henry VI yang merupakan putra dari Henry V memutuskan untuk menyerah kepada Prancis. Inggris mengembalikan seluruh wilayah jajahannya kepada Prancis, kecuali sebuah pelabuhan di daerah Calais, sebelah utara Prancis.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X