Setelah penembakan massal di sebuah sekolah di Amerika Serikat (AS), kini Rumah Sakit Saint Francis, di Tulsa Oklahoma juga menjadi sasaran penembakan massal pada Rabu (2/6/2022) malam waktu setempat.
Akibat penembakan massal tersebut, total 5 orang dinyatakan tewas yang salah satunya adalah pelaku. Berdasarkan keterangan polisi Tulsa, pelaku tewas karena menembak dirinya sendiri alias bunuh diri.
Sementara itu, beberapa orang lainnya mengalami luka serius akibat insiden berdarah tersebut.
Dikutip dari Sky News, penembakan tersebut berlangsung selama empat sampai lima menit. Pelakunya adalah seorang pria yang berusia sekitar 35-40 tahun. Pelaku dengan senapan panjangnya menembaki secara membabi buta ke para korban.
Baca juga: Selamat dari Penembakan Massal, Bocah Perempuan Ini Pura-Pura Mati dengan Melumuri Darah
Karyawan rumah sakit hingga pengunjung tewas di lantai dua rumah sakit. Saat polisi datang, para korban sudah berlumuran darah dan tidak sempat mendapat penanganan medis.
"Petugas segera bergegas ke lantai dua tempat penembakan itu terjadi. Sesampainya di sana, mereka menemukan beberapa orang telah ditembak dna tewas," kata Kapten Polisi Tulsa, Ricahrad Meulenberg, dikutip dari The Sun, Kamis (2/6/2022).
Setelah melakukan penembakan, pelaku naik ke lantai 5 gedung dan langsung menembakkan dirinya. Namun belum diketahui apa motif pria pelaku melakukan penembakan.
