Seorang penyelam bernama Shlomi Katzin menemukan harta karun artefak berupa pedang tentara salib berusia 900 tahun di laut lepas pantai HaCarmal di Haifa, Israel pada Oktober 2021 lalu.
Karena sudah cukup lama berada di laut, pedang tentara salib berusia 900 tahun itu pun berlapis batu hingga kulit kerang. Pedang tersebut diyakini terbuat dari besi dan memiliki ukuran sekitar 1 meter dan beratny sekitar 1,8 kg.
Menurut para ahli, pedang tersebut berasal dari Perang Salib Ketiga. Selama Perang Salib Ketiga, raja Philip Augustus dari Prancis, Raja Richard I dan kaisar suci Romawi, Frederick I berangkat untuk merebut kembali Yerusalem.
Baca juga: Satu Set Alat Pembunuh Vampir Laku Dilelang Ratusan Juta, Isinya Salib hingga Pistol
"Pedang, yang telah diawetkan dalam kondisi sempurna, adalah penemuan yang indah dan langka dan jelas milik seorang ksatria Tentara Salib," Nir Distelfeld, Inspektur Unit Pencegahan Perampokan Otoritas Barang Antik Israel, dikutip dari Live Science.
Di dekat tempat pedang itu ditmukan, Katzin juga menemukan berbagai macam jangkar batu dan logam serta pecahan tembikar.
Temuan arkeologis sebelumnya di daerah itu menunjukkan bahwa teluk itu digunakan sebagai jangkar alami untuk kapal yang mencari perlindungan dan telah digunakan sejak Zaman Perungu Akhir atau sekitar 4.000 tahun yang lalu.
Atas penemuan benda bersejarah tersebut, Katzin mendapat penghargaan. Pedang salib itu juga akan dipajang di sebuah tempat sebagai benda bersejarah.
Sebagai informasi, perang salib berlangsung pada 1095 sampai 1291. Selama rentang waktu tersebut, banyak ksatria Eropa melakukan perjalanan ke Tanah Suci dalam upaya yang disetujui gereja untuk merebut kembali wilayah tersebut dari penguasa Muslim.
