Menurut Ilmuwan Nenek Moyang Manusia Berbulu, Mengapa Kita Cuma Punya Rambut?

- Selasa, 10 Januari 2023 | 13:00 WIB
Ilustrasi nenek moyang manusia diyakini makhluk berbulu (Everett Collection)
Ilustrasi nenek moyang manusia diyakini makhluk berbulu (Everett Collection)

Beberapa ilmuwan meyakini bahwa manusia merupakan evolusi dari makhluk berbulu. Tetapi nyatanya, manusia sekarang hanya ditutupi sedikit rambut yang bahkan tidak merata.

Dikutip dari National Geographic, fakta ini sejak lama menarik perhatian ilmuwan. Mereka meyakini nenek moyang manusia memiliki bulu yang lebih banyak. Sehingga kebotakan mungkin berevolusi berkali-kali.

Untuk menjawab bias tersebut, mereka pun mengidentifikasi wilayah genomik yang tampaknya telah berevolusi pada tingkat evolusi yang lebih cepat atau lebih lambat di sepanjang garis keturunan tak berambut.

Para peneliti dari University of Pittsburgh dan University of Utah memindai genom beberapa spesies mamalia.

Mereka mengidentifikasi sejumlah gen penyandi protein serta daerah bukan penyandi yang mungkin menjelaskan bagaimana mamalia berevolusi menjadi tidak berbulu.

Baca juga: Asal Usul Nenek Moyang Manusia: dari Ikan Purba, Kera, atau Nabi Adam dan Hawa?

Hasilnya dapat disimpulkan kalau rambut adalah karakteristik mamalia yang menentukan dengan berbagai fungsi, mulai dari persepsi sensorik hingga retensi panas hingga perlindungan kulit.

Banyak Mamalia Kehilangan Bulu

-
Ilustrasi evolusi manusia berjalan di atas dua kaki (Smithsonian Magazine)

Meskipun perkembangan rambut merupakan kunci inovasi evolusioner sepanjang garis keturunan mamalia, pada kenyataannya banyak mamalia yang kehilangan sebagian besar rambutnya.

Misalnya saja paus, lumba-lumba, pesut, manatee, dugong, dan walrus. Mereka tak memiliki rambut lantaran adaptasi hidrodinamik untuk memungkinkan spesies tersebut berkembang di lingkungan laut.

Mamalia terestrial besar seperti gajah, badak, dan kuda nil juga memiliki sedikit rambut, yang memungkinkan pelepasan panas dikurangi oleh ukuran spesies yang besar.

Baca juga: Menurut Ilmuwan, Manusia Purba Awal Mungkin Jalan dengan Dua Kaki di atas Pohon

Lalu manusia juga relatif tidak berbulu, suatu karakteristik yang meskipun mencolok, telah lama menjadi sangat misterius menurut mereka.

“Kami telah mengambil pendekatan kreatif dengan menggunakan keanekaragaman hayati untuk mempelajari genetika kami sendiri,” kata penulis senior Nathan Clark, seorang ahli genetika manusia.

Adapun untuk mengungkap misteri kerontokan rambut pada mamalia, Clark dan rekan-rekannya mencari gen pada hewan tak berbulu yang berevolusi lebih cepat dibandingkan rekan mereka pada hewan berbulu. 

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

7 Arti Mimpi Memotong Rambut Apakah Pertanda Baik?

Minggu, 28 April 2024 | 10:19 WIB

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X