Terowongan kereta api terpanjang di Indonesia adalah Terowongan Sasaksaat yang berada di Pulau Jawa, tepatnya di Sumur Bandung, Cipatat, Bandung, Jawa Barat. Lokasi Terowongan Sasaksaat berada di jalur kereta api Jakarta-Bandung antara Purwakarta dan Padalarang.
Terowongan Sasaksaat menjadi salah satu tempat yang menarik, karena selain memiliki nilai sejarah, terdapat pula cerita-cerita mistis yang menyelimuti tempat tersebut.
Terowongan sepanjang 949 meter ini dibangun menggunakan teknik dan teknologi tinggi dari Belgia dengan melibatkan tenaga kerja dari orang pribumi, Cina, dan Eropa.
Namun, pembangunan terowongan ini tidak berjalan mulus karena kendala pada kadar air yang tinggi sehingga sering terjadi rembesan ke dalam terowongan dan beresiko menimbulkan longsor.
Baca Juga: Menyusuri Helensburgh Glow Worm Tunnel, Terowongan yang Memancarkan Cahaya Biru
Meskipun terdapat berbagai kendala dalam pembangunan, Terowongan Sasaksaat kini menjadi salah satu terowongan kereta api terpanjang di Indonesia yang masih digunakan sampai saat ini. Terowongan ini memiliki kisah mistis yang bersumber dari cerita penduduk setempat.
Menurut cerita yang beredar, terowongan tersebut kerap diberi sesajen berupa seekor domba setiap tanggal 17 Agustus. Hal ini dilakukan untuk menolak bala karena banyaknya pekerja yang tewas akibat siksaan kerja rodi dan penyakit, dan jenazahnya dikuburkan di sekitar terowongan tersebut.
Selain itu, terdapat juga cerita mistis tentang suara-suara yang terdengar dari dalam terowongan, seperti suara orang merintih kesakitan dan suara pacul membelah tanah dan batu di malam hari.
Cerita mistis ini menambah daya tarik Terowongan Sasaksaat sebagai tempat yang unik dan menarik di Indonesia.
Namun, cerita mistis ini tidak menutupi nilai sejarah yang terkandung di dalam Terowongan Sasaksaat. Sebagai terowongan kereta api terpanjang di Indonesia, pembangunan terowongan ini menjadi salah satu prestasi teknik dan teknologi pada masa itu.
Terowongan Sasaksaat juga menjadi bukti sejarah kehadiran Eropa di Indonesia pada abad ke-19 yang memberikan pengaruh besar terhadap perkembangan teknologi dan budaya di Indonesia.
Baca Juga: Rencana Megaproyek Terowongan Malaysia-Indonesia Dikecam Publik: Buang-buang Anggaran
Terowongan Sasaksaat menjadi sebuah tempat yang menarik untuk dikunjungi karena selain memiliki nilai sejarah yang tinggi, juga terdapat cerita-cerita mistis yang menarik untuk diexplore.
Namun, sebagai pengunjung, kita harus tetap menghargai tempat tersebut dan menjaga kelestariannya.
