Akhir-akhir ini sea monkey sedang ramai diperbicangkan di TikTok. Sebenarnya, sea monkey tak ada hubungannya dengan monyet lho.
Sea monkey atau monyet laut ini sebenarnya adalah udang air asin buatan. Uniknya, hewan ini bisa 'hidup kembali' saat wujudnya yang dikeringkan dimasukkan ke dalam air.
Melansir Live Science, Jumat (9/10/2020), sea monkey atau artemia NYOS ini ditemukan pada tahun 1957 oleh Harold von Braunhut.
Hewan ini awalnya dipasarkan sebagai 'kehidupan instan'. Sea monkey dijual dalam paket penetasan sebagai hewan peliharaan baru yang bisa disimpan di aquarium.
Sea monkey bisa mati suri ketika kondisi lingkungan yang merugikan. Mereka akan hidup kembali saat kondisi lingkungannya membaik.
Hewan laut ini bereproduksi secara seksual atau aseksual. Mereka bisa hidup hingga dua tahun asalkan dirawat dengan benar.
Nah buat kamu yang tertarik memeliharanya, kini sea monkey mulai banyak dijual di e-commerce dengan harga yang terjangkau lho.
