Berkunjung ke Inggris rasanya tidak lengkap jika tidak mengunjungi Tower of London. Benteng berusia lebih dari 1000 tahun itu merupakan salah satu landmark kota London.
Tower of London dibangun sejak abad ke 11 oleh William the Conqueror. Berada di tepian utara Sungai Thames, bangunan seluas 12 hektar ini menjadi tempat peristiwa besar dan bersejarah terjadi.
Baca juga: Duh! Irene dan Seulgi Red Velvet Ditolak Masuk ke Konser Beyonce di London, Kenapa ya?
Mitos Tower of London
Berdiri kokoh selama ribuan tahun, tentu saja tempat ini tak lepas dari berbagai mitos. Salah satu yang paling populer adalah mitos mengenai keberadaan burung gagak yang berada di dalam menara.
Burung gagak di dalam Tower of London merupakan burung yang paling dijaga keberadaannya. Pasalnya menurut legenda, kerajaan Inggris akan runtuh jika enam burung gagak di Tower of London ini pergi meninggalkan menara.
Mitos ini bermula di masa pemerintahan Raja Charles II. Diceritakan, astronom kerajaan, John Flamsteed, mengeluhkan perihal burung-burung gagak yang mengganggu pengamatannya dari the White Tower.
Kemudian Raja Charles II memerintahkan untuk membunuh semua burung gagak tersebut. Namun kemudian dia mendengar ramalan yang mengatakan bahwa menara dan kerajaan akan runtuh jika burung gagak pergi dari sana.
Charles II mengubah pikirannya dan memerintahkan supaya burung gagak tersebut tetap berada di dalam menara dan mendapat perlindungan dari kerajaan.
Baca juga: Viral Influencer London ini Rela Operasi Demi Memiliki Mata Kucing, Jadi Seram
Setidaknya enam ekor burung gagak harus tetap berada di dalam menara, tapi mereka memiliki tujuh burung sebagai cadangan. Setiap gagak di Tower of London memiliki nama dan diperlakukan dengan spesial. Seorang Ravenmaster akan bertugas merawat burung-burung gagak tersebut dan melakukan pemangkasan kepada sayap-sayap gagak.
Hal ini dilakukan supaya burung gagak tidak bisa terbang terlalu jauh dari menara. Namun ada kabar lain yang juga mengatakan bahwa para gagak di Tower of London ini tetap betah berada di sana karena mereka suka dengan bau mayat yang ada di menara.
Pada Januari 2021 kabar menggegerkan datang dari Tower of London. Lewat laman Twitter-nya mereka mengumumkan bahwa salah seekor gagak betina, Merlina, telah hilang selama beberapa minggu sejak Natal. Mereka menduga burung itu telah mati.
Berita hilangnya Merlina yang memiliki julukan “Queen Raven” alias Ratu Gagak, sempat membuat para pejabat Inggris khawatir, karena dianggap sebagai pertanda buruk. Bahkan kabarnya, mendiang Ratu Elizabeth II yang masih memerintah pada saat itu juga diberikan peringatan tentang hal ini.
Kemudian kita ketahui pada September 2022, Ratu Elizabeth II yang telah 70 tahun memegang tahta kerajaan Inggris pun meninggal dunia. Apakah jangan-jangan hilangnya Merlina dari Tower of London saat itu sebetulnya adalah pertanda buruk yang nyata bagi kerajaan Inggris? No one knows.
