Di antara banyak dewa-dewa dalam mitologi Mesir, dewa Khonsu menjadi dewa yang cukup populer. Dewa Khonsu disebut sebagai Dewa Bulannya bagi orang-orang Mesir Kuno. Namanya sendiri memiliki beberapa ejaan yang berbeda, termasuk Khensu, Chunsu, Chons, Khonshu, dan Khons.
Banyak sejarawan mengungkapkan kemungkinan namanya, yang berarti "penjelajah". Hal ini berasal dari bagaimana para ahli melihat bulan bergerak atau melintasi langit setiap malamnya. Sejarawan lain menerjemahkan Khonsu sebagai seorang "navigator" atau "pengembara".
Baca Juga: Fakta 13 Hewan yang Memiliki Peran Penting di Zaman Mesir Kuno, Buaya Dianggap Dewa
Dikutip dari Study.com, sebagai Dewa Bulan, Khonsu memiliki penyembah yang berasal dari Thebes. Sesuai namanya, Khonsu memiliki simbol bulan sabit. Simbol ini pun diyakini dari makna namanya yakni pengembara, dimana Khonsu dipercaya sebagai pelindung bagi mereka yang bepergian, terutama pada malam hari.
Tak hanya itu saja, mitologi Mesir juga menyebutkan bahwa Khonsu juga menjadi dewa penyembuhan. Latar belakang Khonsu disebut mampu memberikan penyembuhan dikarenakan beberapa peristiwa yang ajaib.
Dalam kisah Putri Bekhetan, seorang raja Mesir pernah berdoa kepada Khonsu untuk meminta dibuatkan patung untuk dibawanya ke Suriah dalam usaha menyembuhkan putrinya. Khonsu pun menyetujui hal tersebut, lalu patung pun dikirim ke sang putri.
Rupanya, penyakit itu disebabkan oleh roh-roh jahat. Ketika patung tersebut tiba, seketika mampu mengeluarkan roh-roh jahat dari tubuh sang putri dan menyembuhkannya.
Khonsu tidak hanya dikaitkan dengan penyembuhan, tetapi juga dengan kesuburan. Hal ini berhubungan dengan siklus menstruasi wanita dan bulan. Misalnya, kata Yunani untuk bulan, mene yang merupakan dasar dari kata menstruasi, dan wanita meminta bantuan Khonsu untuk mengandung anak.
Dikisahkan, seorang petani pernah berdoa kepada Khonsu untuk membantu ternak mereka hamil dan tanaman mereka tumbuh subur. Khonsu, sang Dewa Bulan pun mengendalikan bulan serta memberkati daratan dengan udara segar saat bulan bersinar. Bersama dengan Thoth, dewa Mesir lainnya, Khonsu juga melakukan acak waktu.
