Karapan Sapi, Tradisi Kebanggaan Tahunan Madura

- Jumat, 30 Agustus 2019 | 14:00 WIB
photo/wikimedia/Devanocturno
photo/wikimedia/Devanocturno

Karapan Sapi merupakan tradisi khas Madura yang di gelar setiap tahun pada bulan Agustus atau September dan akan diperlombakan kembali pada final dibulan September atau Oktober.

Pada permainan ini, akan ada seorang joki dan 2 ekor sapi yang dipaksa untuk berlari sekencang-kencangnya sampai garis finis. 

Joki tersebut yang mengendalikan gerak lari sapi dengan berdiri menarik semacam kereta kayu.

Permainan ini berlangsung dalam kurun waktu 10 detik sampai 1 menit dengan panjang lintasan kurang lebih 100 meter. 

Karapan sapi ini juga menjadi ajang pesta rakyat dan tradisi yang prestis yang bisa mengangkat status sosial seseorang. 

Bentuk tubuh sapi yang diperlombakan harus sehat dan kuat dengan latihan dan perawatan yang mungkin akan memakan banyak biaya bagi yang ingin mengikuti perlombaan.

Sebelum karapan sapi dimulai, pasangan-pasangan sapi biasa diarak mengelilingi arena pacuan dengan diiringi gamelan Madura yaitu Saronen. 

Pada babak pertama adalah penentuan kelompok menang dan kalah. Babak kedua, penentuan juara kelompok kalah sedangkan babak ketiga penentuan juara kelompok yang menang. 

Piala bergilir hanya diberikan pada juara kelompok yang menang. 

Editor: Administrator

Terkini

Fakta dan Mitos Tahun Kabisat yang Kamu Harus Tau

Rabu, 28 Februari 2024 | 12:25 WIB
X