Putin Ngotot Caplok Ukraina Timur, Tak Disangka Ternyata Miliki Kekayaan Alam Luar Biasa

- Rabu, 23 Februari 2022 | 18:42 WIB
Lokasi perindustrian di Donetsk, wilayah yang kaya dengan batu bara. (Foto/encyclopediaofukraine)
Lokasi perindustrian di Donetsk, wilayah yang kaya dengan batu bara. (Foto/encyclopediaofukraine)

Presiden Rusia Valdimir Putin ngotot mencaplok wialyah Donbas di Ukraina Timur dengan mendirikan negara boneka Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Luhansk (LPR).

Apa sebenarnya yang memotivasi Putin untuk mengerahkan pasukannya dan menghadapi konesekuensi sanksi berat dari Barat?

Selain motif politik dengan kehadiran Barat setelah pemerintah pro-Rusia digulingkan pada 2014 lalu, ternyata wilayah Donbas memiliki sumber kekayaan alam yang melimpah terutama batu bara.

Kondisi inilah yang dinilai menjadi pemicu Rusia menginvasi Ukraina.

Berdasarkan situs resmi encyclopedia of Ukraine, Donbas memiliki sumber mineral bahan bakar dan kawasan industri paling penting di Ukraina dan seluruh Eropa Timur, lokasi industri batu bara yang sangat berkembang, industri metalurgi besi, pembuatan mesin, industri kimia, dan industri konstruksi, sumber daya energi yang sangat besar, pertanian yang beragam hingga transportasi yang padat jaringan.

-
Kota Luhansk yang dideklarasikan sebagai negara Republik Rakyat Lihansk (LDR). (Foto/encyclopediaofukraine)

 

Donbas terletak di tenggara Ukraina dan sebagian di Federasi Rusia barat, antara Sungai Donets tengah dan bawah di utara dan timur laut dan Dataran Tinggi Azov dan Dataran Rendah Azov di selatan.

Cekungan batubara memanjang dari barat ke timur melalui sebagian besar oblast Donetsk dan setengah selatan oblast Luhansk di Ukraina dan mencakup beberapa bagian barat oblast Rostov di Federasi Rusia. Di Ukraina cekungan ini meliputi area seluas 23.000 km persegi.

Cekungan Donets atau Donbas Tua adalah wilayah di mana strata periode Karbon produktif muncul ke permukaan atau dilapisi dengan strata tipis endapan selanjutnya.

Itu dinamai Cekungan Donets oleh Yevhraf Kovalevsky, yang menjelajahi stratigrafi dan geologi untuk mempelajari cadangan batubara dan garamnya pada tahun 1827.

Ekstraksi garam dan penambangan batubara berkembang pada paruh kedua abad ke-19 dan khususnya pada tahun 1930-an.

Pada tahun 1950-an lebih banyak endapan batubara ditemukan di oblast Dnipropetrovsk timur (Donbas barat) dan utara, selatan, dan timur Donbas Lama, di mana strata Karbon produktif ditutupi dengan strata endapan geologis selanjutnya, 500–600 m dan lebih tebal.

-
Industri batu bara di Kota Horlivka. (Foto/Kota Luhansk yang dideklarasikan sebagai negara Republik Rakyat Lihansk (LDR). (Foto/encyclopediaofukraine)

 

Daerah batubara ini, yang disebut Donbas Baru, bersama dengan Donbas Lama merupakan Donbas Besar (Velykyi Donbas), yang membentang sepanjang 650 km dari timur ke barat dan 70-170 km dari utara ke selatan.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X