Seorang pria Inggris bernama Tom Mansfield (29) dilaporkan meninggal dunia karena overdosis kafein. Setelah dilakukan pemeriksaan, tingkat kafein dalam darahnya sebesar 392 mg per liter atau lebih dari yang direkomendasikan sesuai kebutuhan.
Seperti yang dilaporkan BBC, Mansfield yang berprofesi sebagai pelatih pribadi memesan sebanyak 100 gram kantong bubuk kafein untuk digunakan dalam minuman suplemen.
Namun saat mengukur bubuk pada timbangan, dia membuat kesalahan yang mengakibatkan dia mengonsumsi kafein dalam jumlah yang berlebihan.
Kebutuhan kafein yang direkomendasikan adalah antara 60 dan 300 mg, namun timbangan yang digunakan Mansfield memiliki berat awal 2 gram yang membuatnya mengonsumsi kafein lebih dari takaran yang diinginkannya.
Tak lama setelah mengonsumsi minuman yang ditelah dicampurkan dengan bubuk kafein itu, Mansfield mencengkeram dadanya dan jantungnya berdetak kencang. Kemudian, mulutnya perlahan mengeluarkan busa.
Mansfield dinyatakan meninggal dunia akibat serangan jantung. Ketika dilakukan pemeriksaan, dokter menemukan adanya kandungan kafein dalam darahnya sebesar 392 mg per liter atau setara 200 cangkir kopi.
Dilansir Live Science, bubuk kafein bisa lebih berbahaya karena memberikan efek yang lebih kuat daripada minuman yang mengandung kafein seperti kopi.
Pada 2015 lalu, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS memperingatkan beberapa perusahaan yang menjual bubuk kafein bahwa produk mereka menimbulkan risiko penyakit atau cedera yang signifikan bagi konsumen.
Sebab konsumen dikhawatirkan akan mengalami kesulitan dalam mengukur dosis aman untuk mengonsumsi bubuk kafein.
Badan tersebut mencatat bahwa mungkin sulit bagi konsumen untuk secara akurat mengukur dosis aman bubuk kafein. Misalnya, untuk mengukur 50 mg bubuk menggunakan sendok takar seperempat sendok teh, konsumen hanya perlu mengisi 6 persen sendok
"Perbedaan antara jumlah aman dan dosis toksik kafein dalam produk bubuk murni ini sangat kecil," kata badan tersebut.
Dalam kasus Mansfield, perusahaan yang menjual produk kafein bubuk tidak memasukkan sendok takar.
