Kunang-Kunang Kini Sulit Dijumpai, Terancam Punah Gegara Cahaya Lampu Rumahan

- Rabu, 9 Februari 2022 | 15:41 WIB
Ilustrasi kunang-kunang. (Freepik)
Ilustrasi kunang-kunang. (Freepik)

Jika kamu melihat film zaman dahulu, kunang-kunang adalah hal yang tak boleh terlewat dimasukkan ke dalam frame. Lantaran serangga yang satu ini memancarkan cahaya dan menambah keindahan gambar serta cerita di dalam film.

Kunang-kunang biasanya tinggal berkeloni dimana terbang bersama-sama dan menciptakan pancaran cahaya yang indah. Bahkan cahaya indahnya menyerupai bintang-bintang yang ada di langit.

Namun meski indah, kunang-kunang kini telah langka dan disebut-sebut sebagai serangga yang terancam punah. Hal tersebut tentu saja akibat ulah tangan manusia yang kerap menggunakan pestisida dan cahaya buatan yang menjadi ancaman bagi kunang-kunang.

Baca Juga: Yuk Cari Tahu, Darimana Asalnya Cahaya Kunang - Kunang

Dikutip Live Science, kunang-kunang adalah hewan yang terkena dampak cahaya buatan manusia karena kunang-kunang memerlukan lingkungan yang gelap untuk berkembang biak.

-
Ilustrasi kunang-kunang. (photo/ui.uncc.edu/Radim Schreiber)

Cahaya buatan seperti lampu rumahan, lampu jalanan, lampu papan reklame dan lampu-lampu elektronik lainnya. Proses perkawinan dan pengeluaran telur kunang-kunang di cahaya terang akan menjadi terganggu yang mengakibatkan gagalnya lahir bayi kunang-kunang yang tumbuh indah.

Kunang-kunang kerap hidup di ekosistem hutan bakau dan hutan hujan yang kini kondisinya turun drastis karena habitat mereka dirusak. Habitat kunang-kunang kini banyak digunakan untuk lahan perkebunan dan juga peternakan.

Selain itu, insektisida seperti organofosfat dan neonicotinoid dibuat untuk membunuh hama, tapi insektisida tersebut juga membunuh serangga yang bermanfaat. Insektisida berbahaya bagi kunang-kunang lantaran mampu teracuni dengan zat yang ada pada insektisida.

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Fakta dan Mitos Tahun Kabisat yang Kamu Harus Tau

Rabu, 28 Februari 2024 | 12:25 WIB
X